Update Harga Pangan 8 Februari 2025: Beras hingga Daging Ayam Turun

Surabaya, VIVA Jatim –Harga pangan nasional hari ini, Sabtu 8 Februari 2025 bikin emak-emak auto happy. Harga sejumlah komoditas terpantau turun, seperti cabai mewah keriting, bawah merah, bawang putih, beras, hingga daging ayam. 

Berdasarkan data dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS) Bank Indonesia, komoditas yang mengalami penurunan harga paling signifikan adalah cabai merah keriting. Harga cabai merah keriting turun sebesar 4,12 persen menjadi Rp58.150 per kilogram. 

Selain itu, bawang merah ukuran sedang juga mengalami penurunan sebesar 3,36 persen menjadi Rp37.350 per kilogram, sedangkan bawang putih ukuran sedang turun 0,11 persen menjadi Rp44.500 per kilogram.

Tidak hanya cabai dan bawang, komoditas beras juga mengalami tren penurunan harga. Harga beras kualitas bawah I tercatat mengalami penurunan sebesar 0,36 persen menjadi Rp14.000 per kilogram. Sementara itu, varian beras lainnya masih terpantau stabil di pasaran. 

Beras kualitas bawah II masih bertahan di harga Rp13.800 per kilogram, beras kualitas medium I Rp15.300 per kilogram, beras kualitas medium II Rp15.200 per kilogram, beras kualitas super I Rp16.650 per kilogram, dan beras kualitas super II Rp16.200 per kilogram.

Selain beras, cabai merah dan cabai rawit juga mengalami penurunan harga. Harga cabai merah besar turun 1,35 persen menjadi Rp58.550 per kilogram, cabai merah keriting turun 4,12 persen menjadi Rp58.150 per kilogram, dan cabai rawit merah mengalami penurunan sebesar 0,8 persen menjadi Rp68.400 per kilogram. 

Namun, tidak semua jenis cabai mengalami penurunan. Harga cabai rawit hijau justru mengalami kenaikan sebesar 2,54 persen menjadi Rp62.650 per kilogram.

Di sektor protein hewani, harga daging sapi mengalami kenaikan. Daging sapi kualitas I naik 0,4 persen menjadi Rp138.600 per kilogram, sementara daging sapi kualitas II naik 0,39 persen menjadi Rp129.800 per kilogram. 

Namun, kabar baiknya, harga daging ayam ras justru mengalami penurunan sebesar 1,88 persen menjadi Rp36.500 per kilogram. Tidak hanya daging ayam, harga telur ayam ras juga mengalami penurunan sebesar 0,17 persen menjadi Rp29.950 per kilogram.

Sementara itu, harga gula dan minyak goreng mengalami fluktuasi. Harga gula pasir kualitas premium naik 0,77 persen menjadi Rp19.600 per kilogram, dan gula pasir lokal mengalami kenaikan sebesar 0,54 persen menjadi Rp18.550 per kilogram. Minyak goreng kemasan bermerek 1 juga mengalami kenaikan sebesar 0,23 persen menjadi Rp21.900 per kilogram.

Sebaliknya, minyak goreng kemasan bermerek 2 mengalami penurunan sebesar 0,24 persen menjadi Rp20.800 per kilogram, sementara minyak goreng curah masih stabil di harga Rp18.700 per kilogram.