Mengenal Kiprah Pendiri NU Sumenep yang Dapat Anugerah 1 Abad NU
- Ibnu Abbas/Viva Jatim
Jatim – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep memberikan Anugerah 1 Abad NU kepada muassis atau pendiri Nahdlatul Ulama di Kabupaten Sumenep. Pemberian anugerah tersebut sebagai wujud penghormatan atas jasanya dalam membumikan NU di Sumenep.
Anugerah tersebut diberikan saat Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW dan Tasyakuran 1 Abad NU yang dipusatkan di Graha Nuansa BMT NU Jawa Timur, Gapura, Sumenep, Kamis, 9 Maret 2023.
Penyerahan anugerah diberikan kepada dzurriyah atau keturunan masing-masing. Yakni, kepada KH Muhammad ‘Ali Fikri selaku cucu almaghfurlah KH Muhammad Ilyas Syarqawi. Sementara KHR Suharto Winata menerima anugerah yang diberikan pada KH Abi Sudjak. Ia adalah cucu menantu Kiai Abi Sudjak atau suami Nyai Hj Sri Kurnia.
Ketua PCNU Sumenep KH A Pandji Taufiq menyampaikan, pihaknya memberikan hadiah tasyakuran sebagai wujud syukur atas kontribusinya terhadap Nahdlatul Ulama selama ini, khususnya di Sumenep.
“Karena kalau tidak ada beliau berdua NU Sumenep mungkin tidak akan berwajah seperti saat ini,” katanya dalam keterangan yang diterima Viva Jatim, Kamis petang, 9 Maret 2023.
Alumni Pondok Pesantren Annuqayah ini kemudian menceritakan sekelumit sejarah berdirinya NU Sumenep yang ia dengar dari mulut ke mulut. Disebutkan, konon NU Sumenep merupakan cabang NU pertama di Indonesia.
“Dari cerita mulut ke mulut itu, mudah-mudahan oleh para generasi muda segera dicari otentitasnya,” pesan Kiai Pandji.