Vatir, Juara I Piala KSAD Berpesan agar Pendekar Selalu Lakukan Hal Positif

Vatir Elga, remaja 17 tahun raih Juara 1 Piala KSAD.
Sumber :
  • Viva Jatim/Madchan Jazuli

Jatim – Belakangan ini di berbagai daerah perguruan silat satu dengan lainnya bersitegang, sehingga tak sedikit yang mengalami kerugian hingga mengalami luka-luka. Vatir Elga Anggana beberapa waktu lalu berhasil menyabet kejuaraan pencak silat nasional, berpesan supaya pendekar selalu melakukan hal positif.

Vatir di usianya yang masih 17 tahun mengharumkan almamater, daerah, dan juga sekolah serta orang tuanya. Di akhir bulan lalu, ia berhasil membawa Juara 1 Open Turnamen Pencak Silat Piala Kasad Ke-1 tahun 2023. Yang digelar di Gor Disjasad (Dinas Jasmani Angkatan Darat), Cimahi, Jawa Barat.

Perawakan tinggi dan murah senyum tampak saat ditemui VIVA Jatim di Alun-alun Tulungagung. Remaja asal Desa Tenggarrejo Kecamatan Tanggunggunung ini mengungkapkan kepada pelajar dan pendekar untuk selalu mengisi dengan kegiatan positif.

"Pendekar atau atlet supaya melakukan hal yang positif. Jangan merugikan diri sendiri, apalagi orang lain. Itu yang membuat gaduh oknum, kalau semia organisasi (pencak silat) semuanya baik," ungkap Vatir, Sabtu, 10 Juni 2023.

Dampak yang ditimbulkan adanya gesekan perguruan silat, menurut Vatir berimbas kemana-mana. Mulai dari latihan dibatasi, hingga ada event Bupati Cup sampai di cancel atau diundur dengan batas waktu yang belum ditentukan.

Remaja yang saat ini mengenyam pendidikan di SMAN 1 Turen Malang ini mengusulkan untuk event-event pertandingan pencak silat diperbanyak. Sehingga para pendekar yang masih labil di usia remaja bisa menyalurkan di arena resmi.

"Meminimalisir gesekan antar pendekar, salah satunya kalau menurut saya dengan event-event diperbanyak. Event-event diperbanyak untuk menghindari huru-hara di luar atau jalanan," paparnya.

Vatir merasa senang bisa mewakili perguruannya Persatuan Setia Hati Terate (PSHT) Pusat Madiun. Ia mengaku lawan yang ikut bertanding bisa dibilang berat, lantaran tidak sedikit peserta yang sudah tampil apik di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov).

Pria yang juga pernah menjuarai Kapolri Cup Tahun 2023 yang dilaksanakan Maret lalu ini mengaku kesulitan dalam membagi waktu. Pasalnya, saat ada kejuaraan harus mempersiapkan dengan segudang latihan. Sementara, ia harus menyelesaikan mata pelajaran di bangku sekolah baik pekerjaan rumah (PR) dan yang lainnya.

"Ketika menghadapi perlombaan untuk dispensasi sangat dipermudah seperti atlet dipermudah," paparnya.

Vatir bercita-cita ingin masuk ke angkatan kepolisian atau tentara ini berharap, bisa mewakili daerah di ajang Porprov Jawa Timur. Sebab ia yakin, latihan keras di pencak silat sejak Sekolah Dasar (SD) bisa menghantarkan meraih cita-cita.

"Harapan kedepan, saya bisa ikut Porprov bisa Juara 1. Kalau kuliah belum, inginnya daftar jadi tentara atau polisi dahulu," tandasnya.