Tabrakan Motor Versus Mobil di Karangpilang Surabaya, Pemotor Tewas

- Mokhamad Dofir/Viva Jatim
Surabaya, VIVA Jatim – Sebuah sepeda motor matik merek Honda Vario bertabrakan dengan truk Mitsubishi di Jalan Raya Mastrip, Kelurahan Kebraon, Kecamatan Karangpilang, Kota Surabaya. Akibat insiden ini pengendara motor tewas di lokasi kejadian.
Kepala Kepolisian Sektor Karangpilang Komisaris Polisi A Risky Fardian C saat dikonfirmasi Viva Jatim menyebutkan, kecelakaan lalu lintas itu terjadi pada Rabu 11 Oktober 2023, dini hari tadi.
"Kecelakaan motor lawan mobil, sekitar jam 01.15 WIB, tadi malam. Pengendara motornya MD (meninggal dunia)," ujar Risky singkat.
Ia mengatakan, pengendara motor saat itu sedang berboncengan. Namun teman yang diboncengnya itu justru luput dari maut.
"Dia berboncengan, temannya yang dibonceng selamat. Menderita luka berat," lanjutnya.
Identitas pengendara motor berplat nomor L 2124 BAC diketahui bernama Hendra Mahardika Putra, pelajar laki-laki berusia 17 tahun asal Pulosari, Kelurahan Gunung Sari, Kecamatan Dukuh Pakis, Kota Surabaya. Sedangkan yang dibonceng, Malik Al Jabar, juga seorang pelajar laki-laki berusia 17 tahun asal Wonokromo, Kota Surabaya.
Sementara truk Mitsubishi berplat nomor W 8549 UA yang terlibat kecelakaan, dikemudikan oleh Suhartono, pria berusia 39 asal Kelurahan Gilang, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo.
Sebelum tabrakan, motor Honda Vario melaju dari arah utara ke selatan dengan kecepatan tinggi, melintas di Jalan Raya Mastrip yang malam itu kondisinya sepi. Entah mengapa, motor dikemudikan Hendra itu oleng ke jalur lawan.
Di waktu bersamaan, di depan tiba-tiba meluncur truk Suhartono dari arah berlawanan, dari selatan ke utara.
Hendra lantas kaget, ia tak bisa segera menghentikan laju motor karena jarak begitu dekat dengan truk. Akibatnya, kecelakaan pun tak terhindarkan. Motor Honda Vario bertabrakan dengan truk Mitsubishi.
Hendra terpelanting bersama motornya, kepalanya diduga menghantam keras ke aspal jalan dan tubuhnya terseret beberapa meter hingga akhirnya ia tewas di lokasi kejadian.
Nasib serupa dialami temannya yang dibonceng, tubuhnya juga terseret. Hanya saja nyawanya masih tertolong. Oleh petugas, Malik langsung dilarikan ke Rumah Sakit Muhammadiyah Siti Khodijah Sepanjang Sidoarjo.
Untuk jenazah Hendra, dievakuasi menuju kamar mayat Rumah Sakit Umum Dokter Soetomo Surabaya.
"Selanjutnya kasus ditangani Unit Laka Lantas Polrestabes Surabaya," pungkasnya.