Sadis, Seorang Pengusaha di Mojokerto Dianiaya Hingga Berlumur Darah Saat Tidur

Perumahan Graha Pasinan, Dusun Pasinan, Desa Jabon, Kecamatan Mojoanyar, Mojokerto.
Sumber :
  • M Lutfi Hermansyah/Viva Jatim

Mojokerto, VIVA Jatim –Aksi Penganiayaan terjadi di Perumahan Graha Pasinan, Dusun Pasinan, Desa Jabon, Kecamatan Mojoanyar, Mojokerto. Pemilik rumah menjadi korban kesadisan pelaku yang memukuli kepalanya dengan palu. 

Informasi yang digali VIVA Jatim, peristiwa penganiayaan itu terjadi di rumah nomor 25 (23) pada Selasa, 9 Januari 2023 dini hari . Saat itu, korban yang merupakan seorang pengusaha itu sedang tidur di ruang tamu seorang diri. 

Diduga, pelaku masuk dengan cara memanjat pagar rumah setinggi sekitar 2,5 meter. Setelah menyelinap masuk ke dalam rumah, pelaku melihat korban tidur di sofa ruang tamu. Seketika itu pelaku memukul korban dengan palu berkali-kali ke arah kepala.

Mengalami tersebut, korban pun berusaha melawan. Namun, pelaku terus memukul secara membabi buta. Akibatnya, kepala korban pun terluka dan berlumur darah. 

Tak berselang lama, aksi pelaku terpergok  oleh putri korban. Pelaku pun akhirnya melarikan diri. Belum diketahui pasti motif pelaku melakukan penganiayaan tersebut. 

Ketua RT setempat, Tamar (57) membenarkan kejadian tersebut. Ia mendapat laporan dari putri korban sekitar pukul 05.00 WIB. Berdasarkan penuturan putri korban, pelaku tiba-tiba sudah berada di dalam rumah dan menyerang korban yang ketika itu tidur di ruang tamu. 

“Informasinya percobaan perampokan sekitar pukul 05.00 WIB. Ceritanya tiba-tiba pelaku sudah ada di dalam rumah. Tidak terpantau CCTV, ketahuannya anaknya tahu bapaknya diserang dan dipukul pakai palu kecil katanya. Terluka orangnya,” katanya kepada wartawan saat ditemui di rumahnya, Selasa, 9 Januari 2023. 

Mendapat laporan tersebut, Tamar bergegas ke rumah korban. Sesampainya disana sudah ada petugas dari Polsek Mojoanyar. Menurutnya, polisi tidak menemukan palu yang digunakan oleh pelaku. Hanya menemukan sandal milik pelaku. 

“Tidak sempat (membawa kabur barang korban), satu orang. Saya hanya dilapori katanya ada percobaan perampokan,“  ujarnya. 

Berdasarkan informasi yang Tamat peroleh, diduga kuat pelaku adalah bekas tukang yang pernah bekerja di rumah korban. Namun, ia belum bisa memastikan. 

“Katanya anaknya (pelaku) pernah bekerja disitu,” katanya. 

Ia menambahkan, korban dan keluarganya merupakan pendatang baru. Mereka menempati rumah tersebut sekitar bulan September 2023. 

Sementara, Kanit Pidum Satreskrim Polres Mojokerto Iptu Bambang Sunandar menyampaikan, korban yakni Fandi Ahmad (23) asal Denanyar Kecamatan/Kabupaten Jombang. Saat ini pihaknya tengah melalukan penyelidikan dan pengejaran terhadap terduga pelaku. 

“Informasinya dari anggota , Insya’ Allah pelakunya ada. pelaku tukang bersih-bersih kolam milik korban. Sudah terdeteksi, nanti perkembanganya kami kabari,” katanya kepada VIVA Jatim melalui sambungan telepon. 

Ia membenarkan, korban mengalami luka di kepala akibat dipukul menggunakan palu. Saat ini, korban mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Gatoel, Kota Mojokerto. 

“Informasinya dipukul pakai palu di kepala, tapi tidal tahu lukanya di kepala sebelah kiri atau kanan. Kami pastikan lagi ke anggota ya,” pungkas Bambang.