Tuai Hasil Buruk di Liga 1, Arema ‘Istrahatkan’ Pelatih Eduardo 

Jatim – Arema FC akhirnya mengistirahastkan Eduardo Almeida sebagai pelatih. Ini menyusul hasil buruk di beberapa laga musim 2022/2023 kompetisi BRI Liga 1, yang menempatkan Singo Edan – julukan Arema – di urutan kedelapan klasemen sementara. 

Puncaknya, saat Arema ditahan imbang PS Barito Putera 1-1 pada pekan ke-8 di Stadion Demang Lehman Banjar pada 4 September 2022. Manajemenpun terpaksa mengevaluasi Eduardo selaku pelatih kepala. 

Hasil evaluasinya, dalam delapan pertandingan yang sudah dijalani, Arema hanya mampu mengoleksi 11 poin dari tiga kali menang, dua kali imbang, serta tiga kali kalah dari PSM Makassar, Persija Jakarta, dan Borneo FC Samarinda.

Karena hasil buruk Arema ini, manajemen terpaksa mendaulat Kuncoro, asisten pelatih menjadi pelatih sementara menggantikan Eduardo, sembari mencari pelatih baru. 

Baca juga: Penantian 19 Tahun Persija, Tuntas: Sukses Hancurkan Kandang Arema!

“Keputusan ini resmi ditegaskan setelah semua jajaran pimpinan dan manajemen Arema FC bulat mengevaluasi kinerja pelatih kepala," kata Manajer Arema, Ali Rifki.

Kendati begitu, kata Rifki, manajemen Arema tetap berterima kasih atas segala pencapaian Eduardo Almeida yang baru saja mempersembahkan trofi turnamen pra musim Piala Presiden 2022 saat mengalahkan Borneo FC Samarinda di partai final.

Halaman Selanjutnya

Tak hanya itu, pelatih asal Portugal itu juga mencatatkan 23 pertandingan tidak terkalahkan di BRI Liga 1 musim 2021/2022 lalu, meski hanya mampu menempatkan Arema di peringkat ke-4.