Filipina Vs Timnas Indonesia, Shin Tae Yong Optimis Squad Garuda Bisa

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong.
Sumber :
  • Tofan Bram Kumara/Viva Jatim

Surabaya, VIVA JatimTimnas Indonesia punya misi khusus, yakni mencuri kemenangan dari tim tuan rumah Filipina, dalam laga kedua lanjutan putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Strategi Jitu, Lavani Bungkam Badak Sukun 3-1 di Proliga 2024 Gresik

Pelatih kepala tim Shin Tae-yong mengucapkan terima kasih atas sambutannya di Filipina. "Terima kasih atas sambutannya. Saya senang dapat kembali lagi ke Manila untuk menghadapi Timnas Filipina,” bukanya saat sesi jumpa pers jelang laga. 

“Sejujurnya kami melalui perjalanan yang panjang dari Irak, tentu dengan perbedaan waktu. Jadi kami harus beradaptasi dengan kondisi di Manila, namun kami tetap mengusahakan persiapan terbaik untuk menghadapi pertandingan besok,” sambungnya.

3 Pemain Naturalisasi akan Berpeluang Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Dia juga menegaskan kalau dirinya sudah mengatasi kondisi kebugaran pemainnya. “Harus kami akui, kami melewati sejumlah hal yang kurang menguntungkan saat persiapan menuju pertandingan besok. Kami melewati sejumlah situasi yang buruk. Sebagaimana yang disebutkan, kami melewati perjalanan panjang, lalu perbedaan waktu. Tapi secara professional, kita harus menerima kenyataan ini,” bebernya.

“Memang tidak semudah mengucapkan, tapi kami telah memulihkan fisik para pemain, jadi tidak masalah. Besok di pertandingan kami mungkin akan memiliki sejumlah kekurangan dalam hal kebugaran, tapi kami telah melakukan persiapan yang baik dari sisi mentalitas pemain, jadi kami dapat melewatinya dengan baik. Sejauh ini semua (persiapan) berjalan dengan baik,” tegasnya lagi.

Tiba di Indonesia, Shin Tae-yong Masih Terngiang Dosa Wasit saat Lawan Guinea U-23

Pelatih asal Korea Selatan itu menilai, mencuri kemenangan dari Filipina itu bukan lantaran timnya kalah telak dari Irak di laga sebelumnya. “Mengenai kekalahan kami 1-5 dari Irak, kami tidak akan beralasan untuk itu, karena sebagian gol yang kami terima (kebobolan) akibat kesalahan kami sendiri. Saat kini kami berada di Filipina, kami akan bermain di lapangan dengan rumput sintetis, ini juga bukan situasi mudah untuk kami,” jelasnya. 

“Tapi alasan utama kami untuk memenangkan pertandingan atas Filipina, bukan karena kami kalah dari Irak sebelumnya, lalu kami masih punya kesempatan. Melawan Filipina baik tandang atau kandang, bukan masalah karena kami akan mengusahakan penampilan yang terbaik.”

“Kami akan tetap bermain dengan apa yang menguntungkan kami dan dengan gaya permainan kami. Jelas Irak dan Filipina adalah dua tim yang memiliki perbedaan besar. Bukan hanya tentang gaya permainan, ada banyak perbedaan. Jadi kami mencoba menyesuaikan gaya permainan kami untuk menghadapi Filipina, kami sudah Bersiap dengan baik jadi anda dapat melihat pertandingan yang menarik besok,” ujarnya.

Sementara itu, dari sisi pemain, Rafael Struick memberikan pandangannya mengenai laga. “Seperti yang disampaikan oleh pelatih, kami melewati perjalanan panjang untuk tiba di sini, tapi saya rasa kondisi kami sudah lebih baik setelah istirahat yang cukup,” katanya. 

Rafael juga mengungkapkan level kepercayaan dirinya dan tim usai kekalahan dari Irak dan kini akan bertemu Filipina.

“Ya kami memang kalah dari Irak, itu terjadi dan itu sudah lewat. Saat ini kami fokus untuk pertandingan selanjurnya menghadapi Filipina. Bagi saya, kami hanya ingin memenagkan setiap pertandingan, siapa pun lawannya. Jadi baik ini Irak maupun Filipina, kami akan tetap datang ke lapangan dengan tekad tinggi untuk meraih kemenangan,” ungkapnya.