Cargill dan Puluhan Petani Lakukan Pendataan dan Verifikasi Tanaman di Hutan Gunung Arjuna
- Mokhamad Dofir/Viva Jatim
Pasuruan, VIVA Jatim –PT Sorini Agro Asia Corporindo, anak perusahaan Cargill bersama 30 petani Desa Dayurejo melakukan pendataan dan verifikasi kondisi tanaman di Blok Curah Tangkil, kawasan hutan Gunung Arjuna, Kabupaten Pasuruan.
Kegiatan ini dilakukan sebagai bagian dari peringatan Hari Bumi serta pemantauan dan evaluasi dari program konservasi yang sebelumnya dijalankan oleh Cargill berupa penanaman 10.000 pohon selama periode 2022-2023 di lahan seluas 16 hektar, hutan Gunung Arjuna, Pasuruan, untuk mendukung ketersediaan akses masyarakat terhadap air bersih.
"Kami bersyukur kegiatan ini telah berhasil memulihkan fungsi lima mata air. Yaitu Lajer, Dawuhan, Watu Pereng, Banyu Kuning dan Curah Tangkil. Selain itu, ke depannya kami berharap agar program konservasi bersama antara Cargill dan masyarakat setempat dapat mengembalikan fungsi lebih banyak mata air untuk mendukung aksesibilitas masyarakat ke air bersih serta untuk membantu bisnis lokal untuk berkembang lebih jauh lagi dari produksi kopi Sukmojati, keripik pisang, minuman herbal dan kerajinan tusuk sate yang telah berjalan saat ini," ungkap Fanny Hosea, Direktur PT Sorini Agro Asia Corporindo, ditulis Jumat, 26 April 2024.
Ia mengatakan, pendataan dilakukan menggunakan aplikasi digital Bumi Baik untuk mengevaluasi jenis pohon, perkembangan dan sebaran pohon yang telah ditanam dengan mengunakan geotag.
Gunung Arjuna merupakan daerah resapan air kritis untuk wilayah Pasuruan. Sejak 2014 hingga Desember 2023, Cargill telah menanam 71.500 pohon dari 15 spesies tanaman di lahan seluas 201 hektar di Gunung Arjuna.
Di dalam pelaksanaan kegiatan ini, Cargill bekerja sama dengan Yayasan Cempaka beserta Pemerintah Kabupaten Pasuruan, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pasuruan, Lembaga Pengelola Hutan Desa Loka Jaya Binangun, cabang Dinas Kehutanan Lumajang Provinsi Jawa Timur serta Pemerintah Desa Dayurejo. Kegiatan ini juga disaksikan oleh 25 orang peserta dari berbagai dinas terkait.
Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Pasuruan, Yudha Triwidaya Sasongko, menyampaikan, momentum peringatan Hari Bumi sedunia dapat dioptimalkan melalui gerakan-gerakan nyata penyelamatan bumi konservasi hutan dan lahan di lereng Gunung Arjuna.
"Pemerintah Kabupaten Pasuruan khususnya Dinas Lingkungan Hidup sangat mengapresiasi keterlibatan stakeholder, baik dunia usaha, pegiat lingkungan, akademisi, masyarakat dalam upayanya menjaga dan merawat bumi untuk kemaslahatan umat manusia," tutupnya.
