Tangis Pecah Pedagang Dapat Bantuan Modal dan Beasiswa dari Bupati Kediri

Suasana dialog pedagang dengan Pemkab Kediri.
Sumber :
  • Viva Jatim/Madchan Jazuli

Kediri, VIVA Jatim – Ada yang menarik saat dialog antara pedagang dengan Pemkab Kediri perihal relokasi Pasar Kandangan. Salah satu pedagang, Amir Fatah Ulumudin tangis pecah saat memperoleh bantuan usaha dan beasiswa bagi sang anak.

Aprindo Kritik PP Kesehatan: Jangan Campur Adukkan dengan Sektor Ekonomi

Dalam dialog tersebut, Fatah mengutarakan kondisi keadaan dan keluh kesahnya selama menjadi pedagang. Sekaligus tentang rencana relokasi Pasar Kandangan yang akan berdampak pada pendapatan pedagang.

Fatah mengaku, tidak hanya aspek relokasi, yang perlu diperhatikan adalah shifting serta penataan pedagang menjadi permasalahan serius. Hal itu karena, tidak sedikit pedagang yang berjualan di luar area pasar. 

Banser Tertua Usia 64 Tahun Dapat Bantuan dari Bupati Mas Dhito

Dirinya menilai, selain memperburuk wajah Pasar Kandangan, hal ini juga menyebabkan kurangnya minat para pembeli untuk masuk ke dalam area pasar dua lantai tersebut. 

“Yang penting jenengan saget noto wong dodol isuk karo awan (yang penting Mas Dhito bisa menata penjual pagi dan siang) ” terang Fatah pada Mas Dhito diterima VIVA Jatim, Jum'at, 12 Juli 2024.

Beasiswa 'Becak Kari' Wujudkan Mimpi Sekolah Kesehatan Gratis bagi Siswa Kediri

Menerima masukan dari salah satu warganya tersebut, Bupati Mas Dhito mengapresiasi dengan memberikan bantuan modal untuk pengembangan usaha sekaligus beasiswa yang diperuntukkan bagi anak pedagang kelahiran 1979 itu.

Tak berselang lama Mas Dhito tersebut menghampiri Fatah, tangis pecah Fatah sembari memeluk bupati yang menjabat sejak 2021 tersebut. Fatah menyampaikan terima kasih atas perhatian dan dukungan kepada pedagang.

Halaman Selanjutnya
img_title