BPBD Kediri Imbau Warga Tetap Waspada Cuaca Ekstrem

Jalan terputus di Desa Sepawon Plosoklaten Kediri
Sumber :
  • Madchan Jazuli/Viva Jatim

Kediri, VIVA Jatim – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kediri, Jawa Timur mengimbau kepada warga supaya tetap waspada terhadap cuaca ekstrem. Ini berangkat dari bencana banjir yang terjadi beberapa waktu lalu di Kecamatan Plosoklaten yang menyebabkan jalan putus hingga merusak pembudidaya ikan.

Bus Brimob Angkut Rombongan Siswa SMA Tabrak Pagar Tol Pandaan-Malang, Sopir Tewas

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Kediri, Stevanus Djoko Sukrisno mengimbau kepada warga agar selalu memantau perkembangan cuaca. Bisa melalui kanal resmi BMKG maupun akun resmi BPBD Kabupaten Kediri.

"Kami mengimbau seluruh warga Kabupaten Kediri untuk selalu update cuaca. Lalu, siap siaga kewaspadaan, apalagi cuaca akhir-akhir ini cuaca ekstrem siap siaga tingkatkan kewaspadaan," ujar Stevanus Djoko Sukrisno, Sabtu, 1 Februari 2025.

Khofifah Sosialisasikan Jatim Gerbang Baru Nusantara untuk Ketahanan Pangan Nasional

Tak hanya itu, Djoko juga menambahkan warga sekitar aliran sungai seyogianya juga sering mengontrol aliran-aliran sungai. Yakni memastikan adanya sumbatan berpotensi menimbulkan banjir.

Sedangkan apabila sudah terjadi bencana, Djoko mengajak masyarakat untuk segera melaporkan ke BPBD Kediri maupun instansi terkait. Hal itu dilakukan untuk reaksi cepat tanggap bencana supaya tidak lebih parah.

Prakiraan Cuaca Jatim 1 Februari 2025: Waspada Hujan Petir di Sejumlah Wilayah

"Kemudian kalau ada kejadian banjir atau longsor atau angin supaya segera melaporkan kepada BPBD Kabupaten Kediri," paparnya.

Pantauan VIVA Jatim, kondisi jalan patah yang berada di Desa Sepawon Kecamatan Plosoklaten Kediri cukup parah. Ada sepanjang 10 meter jalan tergerus aliran air sungai saat banjir. 

Halaman Selanjutnya
img_title