Sertijab Wali Kota Mojokerto: Ning Ita Paparkan Visi-Misi, Khofifah Berikan Pesan Khusus
- M Lutfi Hermansyah/Viva Jatim
Panca Cita Ning Ita-Cak Sandi yaitu, peningkatan kualitas sumber daya manusia, penguatan ketahanan sosial dan budaya, peningkatan ekonomi berkelanjutan, integrasi tata kelola pemerintahan, serta pembangunan infrastruktur dan lingkungan yang berorientasi pada keberlanjutan.
Dalam pelaksanaan, lanjut Ning Ita, pembangunan Kota Mojokerto tidak bisa lepas dari kebijakan pembanguanan nasional. Antara lain, penguatan sumber daya manusia, pendidikan dan kesehatan. Pemberian makan bergizi gratis (MBG), pemeriksaan ksehatan gratis (PMKG).
Kemudian pencegahan stunting dan kemiskinan ekstream, pengendalian inflasi, peningkatan pertumbuhan ekonomi, dan program swasembada pangan. Juga pengembangan industri kerajian, memfasilitasi dan memasarkan hasil kerajinan UMKM serta penyediaan rumah murah bersanitasi baik.
“Sebagai Wali Kota, Saya tidak menjanjikan kesempurnaan, tetapi saya menjanjikan kerja keras, kejujuran dan komitmen penuh untuk menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya,” terangnya.
Dalam pidatonya, Gubernur Khofifah menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan provinsi dalam mewujudkan program pembangunan yang berkelanjutan.
Ia meminta wali kota Mojokerto yang baru dilantik menyelaraskan visi dan misi yang diusung dengan program kerja tingkat provinsi dan nasional. Program gubernur dan presiden harus menjadi acuan dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
“RPJMD itu harus memberseiringkan dengan apa yang ada di RPJMD Provinsi, jadi pada akhirnya RPJMD Kabupaten Kota di Jawa Timur harus dilakukan evaluasi oleh Pemprov Jatim oleh karena itu harus dipastikan ada keberseiringan antara RPJMD Kab Kota, RPJMD Provinsi dan RPJMN,” kata Khofifah.