Pemprov Jatim Beri Hadiah Laptop Animator Game Roblix Asal Kota Blitar
- Pemprov Jatim
“Jadi tadi pakai Komputer dengan perangkat dan spesifikasi tertentu. Semua diracik sendiri, artinya, sudah paham bakatnya ke mana. Bisa di animasi, bisa juga teknik informatika. Maka karena itu, hari ini kami hadir ingin melihat langsung tempat kerjanya seperti apa,” ungkapnya.
Menurutnya, prestasi Al Divi, tentunya tidak lepas dari peran kedua orang tua dan lingkungan sekolah maupun sosialnya. Karena itu, Emil juga mengapresiasi kedua orang tuanya.
Menurut Emil ada dua sikap orang tua yang lumrah terjadi ketika mengetahui anaknya bermai game yaitu dibiarkan dan dilarang. Namun sejatinya yang dibutuhkan adalah memfasilitasinya bersamaan dengan pengawasan ketat.
“Karena beberapa waktu lalu saya ke RS Menur, itu di sana ada yang kecanduan game online bahkan membahayakan. Maka ini yang menjadi tantangannya, bagaimana screen time menjadi learning time. Tentu itu akan menjadi sesuatu yang produktif,” jelasnya.
Oleh karena itu, Emil optimis bahwa sosok Al Divi adalah contoh yang mengkonversi dukungan kehadiran orang tua, lalu ekosistem lingkungan sekolah yang mendukung sehingga menimbulkan efek yang positif.
Untuk itu, dirinya terus mendukung kreativitas generasi muda. Seperti yang dilakukan Al Divi. Sehingga generasi muda yang berprestasi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi dan optimisme kepada yang lain untuk bisa menguasai dunia yang semakin digital.
“Ketika saya dulu di Trenggalek, kita bangga bahwa di Plat AG atau Trenggalek ini ada kisah inspirasi, harapan dan optimisme. Ke depannya nanti saya nitip ke Kadisdik Jatim, Mas Al Divi ada ketertarikan masuk SMA. Nanti dilihat potensinya masuk ke SMA mana, prestasinya harus naik terus,” ungkapnya.