Besok, Bangkai Ikan Paus yang Terdampar di Pantai Surabaya akan Diautopsi Tim Kedokteran Unair
- Nur Faishal/ Viva Jatim
Jatim –Seekor paus yang terdampar dan meninggal di bibir pantai Kejawan Putih Tambak, Mulyorejo, Surabaya, pada pukul 22.00 Sabtu 13 Mei 2023 malam kemarin, akan dilakukan dilakukan pemeriksaan autopsi untuk mengetahui penyebab kematiannya.
"Untuk penyebab masih dalam observasi di lab. Besok akan dilakukan evaluasi pada bangkai untuk kedua kali," ujar Drh Bilqisthi Ari Putra, Dosen Divisi Patologi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga (FKH Unair), Senin, 15 Mei 2023.
Direncanakan proses autopsi bangkai paus tersebut akan dilakukan oleh tim dari Fakultas Kedokteran Unair besok, Selasa, 16 Mei 2023.
Hal tersebut menurut Bilqis karena tim dari FKH Unair sendiri baru menerima informasi ditemukannya bangkai paus pada Minggu 14 Mei 2023 malam.
"Rombongan dari Unair hari ini ada 4 orang. Besok ada 10 tim yang akan turun kembali untuk otopsi," katanya.
Dugaan sementara, masih kata Bilqis, bangkai paus diketahui merupakan golongan brydes whale. Namun, pihaknya masih akan melakukan pemeriksaan untuk mengetahui secara pasti jenis paus tersebut.
"Yang pasti golongan brydes whale, kemungkinan paus baleen namun selanjutnya akan kita pastikan dari hasil autopsy,” katanya
Ia menerangkan, baleen merupakan jenis paus yang tidak bergigi, dan biasa memakan makanan seperti plankton. Paus tersebut, lanjutnya, memang tengah melakukan migrasi.
"Dugaan awal masih belum ada karena belum kita otopsi. Namun yang jelas tidak ada tanda kekerasan. Lebih lanjutnya akan kita pastikan esok," terang Bilqis.