Ketua PPIH Asrama Haji Debarkasi Surabaya Himbau Jamaah Haji jangan Ngeyel Bawa Tambahan Air Zam-zam
- Viva Jatim/A Toriq A
Surabaya, VIVA Jatim – Kedatangan jemaah haji kelompok terbang (Kloter) 1-3 mengalami keterlambatan. Hal itu lantaran disebabkan padatnya penerbangan haji bandara Jeddah menuju embarkasi tujuan. Selain itu, masih banyak jemaah haji yang membawa air zam-zam di dalam koper.
Atas peristiwa itu, Ketua Panitia Penyelenggaran Ibadah Haji (PPIH) Asrama Haji Debarkasi Surabaya Husnul Maram berharap jamaah haji tidak lagi ngeyel membawa tambahan air zam zam di luar batas yang sudah ditentukan pemerintah.
“Prosedur kedatangan, jemaah haji kloter 1 semula akan landing 15.35 berita terbaru landing jam 15.58 di Juanda. Kloter 2 semula 15.20 menjadi 16.56, kloter 3 semua 16.15 menjadi 18.28,” kata Maram, Selasa 4 Juli 2023 malam.
Setelah tiba di Asrama Haji, akan dibagikan air zam-zam dan proses pemulangan ke kota/ kabupaten masing-masing.
“Tentunya di Asrama Haji ini disediakan kamar bagi jemaah haji yang menginginkan bermalam. Bagi yang ingin langsung menuju ke rumah dipersilakan. Karena banyak pemerintah kabupaten/kota menjemput jemaah haji yang telah datang hari ini,” katanya.
Untuk pembagian air zam-zam, setiap jemaah akan mendapatkan lima liter. Untuk jatah tambahan akan dikirim kepada Kemenag masing-masing kabupaten/kota.
“Untuk kloter awal 5 liter dulu, setelah jatah tambahan sudah datang akan diberi tahu lewat surat resmi kepada kepala kantor Kemenag se-Jatim kepada yang bersangkutan. Sehingga menjadi per jemaah dapat jatah 10 liter per jemaah,” katanya.