Cobain Kuliner Ikan Asap Probolinggo, Gak Mahal Cuma 10 Ribuan

Ikan asap (ilustrasi)
Sumber :
  • Istimewa

Probolinggo, VIVA Jatim –Plesiran ke Probolinggo, rasanya tidak lengkap kalau tidak mencoba kuliner. Probolinggo sendiri, banyak kuliner yang murah meriah tidak sampai merogoh kocek.

Indahnya Pesona Laut yang Tersimpan di Balik Bisingnya Kota Industri Gresik

Apalagi, Probolinggo merupakan salah satu penghasil ikan segar yang dapat dikonsumsi atau dinikmati oleh para pengunjung wisata kuliner.

Probolinggo sendiri berada di posisi utara dan banyak masyakarat yang mencari ikan atau mereka mata pencahariannya adalah nelayan.

Berangkat Melaut Sendirian, Nelayan di Tuban Hilang Saat Cari Ikan

Di Kota Probolinggo misalnya yaitu kampung nelayan letaknya di Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo. Kampung nelayan ini sendiri dekat dengan pasar ikan atau pelabuhan perkiraan Mayangan Kota Probolinggo.

Tak heran, selain berjual ikan segar hasil tangkapan nelayan, warga disana juga membuka usaha kuliner berbahan ikan segar, seperti ikan asap dan ikan bakar.

Mengenal Sejarah Ketupat yang Identik dengan Menu Khas Lebaran

Seperti yang dilakukan Slamet Harianto, warga Kelurahan Mayangan, yang membuka warung ikan asap yang berada di jalan Supriyadi, Kelurahan Tisnonegaran, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo.

Slamet mengaku baru memulai membuka usahanya yakni warung ikan asap srikandi, setiap Harinya ia membuka warung mulai pukul 09.00 WIB hingga 21.00 WIB.

“Kebetulan saya juga punya kapal ikan, jadi ikan Asap yang saya jual merupakan hasil tangkapan sendiri dan tentunya masih segar selain dibuat bahan ikan asap sebagian hasil tangkapan saya setor ke pabrik,” terangnya Slamet.

Untuk menikmati menu ikan asap milik Slamet tidak perlu merogoh uang dikantong terlalu dalam, harganya murah cukup Rp 10 ribu.

Slamet menambahkan, selama ini banyak masyarakat yang mengira, menu ikan asap itu mahal.

Namun kalau disini harga yang ditawarkan mulai Rp 10 ribu hingga Rp 100 ribu, dengan sambal khas yaitu sambal blimbing wuluh ada juga sambal terasi.

"Namun untuk hari-hari biasa, kita menjual hingga 30 sampai 70 porsj yang disiapkan," tegas dia.

Namun, para penikmat kuliner ini banyak yang mencari ikan asap jenis bawel hitam dan dorang.

"Ada juga ikan tongkol, salem dan ikan lainnya yang banyak dicari," paparnya.

Untuk pengasapan sendiri, pedagang Kuliner ini menggunakan tongkol Jagung, supaya hasilnya optimal dan bagus.

Apalagi, ketika mateng Ikan asap tersebut menjadi empuk dan enak waktu di makan pada saat menikmati Kuliner ini.