Tangis Keluarga Pecah Sambut Jenazah Warga Trenggalek yang Tertimbun Galian Tambang

Suasana keluarga korban menyambut kedatangan jenazah
Sumber :
  • Madchan Jazuli/Viva Jatim

Trenggalek, VIVA Jatim –Nasib nahas dialami dua warga Desa Sumberdadi Kecamatan/Kabupaten Trenggalek. Mereka meninggal di galian tambang emas di Kalimatan. 

Muscab III HIPMI Trenggalek, Wabub Syah: Bawa Dampak Perekonomian Diantara Anak Muda

Tangis keluarga dan warga sekitar Desa Sumberdadi pecah saat jasad tiba di rumah duka pada Senin, 18 September 2023.

Kepala Desa Sumberdadi, Munawar mengungkapka,  warganya yang meninggal atas nama Muhammad Kusairi yang beralamat di RT 9 RW 05 Desa Sumberdadi. Lalu satunya adalah RT 12 RW 6 Desa Sumberdadi.

Seorang Petani di Gresik Tewas di Sawah, Diduga Kesetrum Jebakan Tikus

"Mohon maaf, kami hanya menerima informasi, karena disana lokasi kejadian di tambang emas, disana ada kecelakaan katanya tertimbun pasir, itu sekadar, namanya dia kejadiannya juga bagaimana kurang tahu," ungkap Munawar kepada awak media.

Ia menjelaskan bahwa keduanya berangkat baru satu pekan, jika tidak salah hari Senin yang lalu. Menurut pengakuan dari warga dan keluarga, korban pergi merantau berpamitan di tambang emas.

TPI Itjen Puji Pembangunan Zona Integritas Rutan Trenggalek

Korban satunya yang bernama Kusairi, menurut Munawar tidak begitu sering bekerja di perantauan sebagai pekerja tambang emas. Lantaran Kusairi dahulu bekerja sebagai kondektur Bus Putra Jaya.

"Pamit ke keluarga bekerja di tambang. Disana rata-rata ada teman. Karena apa, memang warga kami banyak yang tambang emas disana," bebernya.

Pihak Pemerintah Desa Sumberdadi berharap kedepannya dari pihak terkait untuk memberikan fasilitas mungkin lebih baik kepada warganya sebagai pekerja.

Ia mengaku mendapat informasi kejadian terjadi pada hari Minggu, 17 September 2023. Informasi tiba di Bandara Juanda Surabaya pukul 11.00 WIB lantas menuju rumah duka.

"Mohon maaf itu hanya informasi yang kami terima. Keduanya sudah berkeluarga semua, yang satu Qusyairi anaknya 2, kalau yang sujud 1 anak," tandasnya. 

Pantauan VIVA Jatim, jenazah tiba di rumah duka pukul 14.30 WIB. Jenazah disambut oleh keluarga, kerabat dekat dan 6 warga sekitarnya dengan isak tangis yang sedari siang menunggu kepulangan jenazah.

Satu korban lainnya, Sujud juga langsung diantar ke kediaman duka setelah di rumah Kusairi. Atas kejadian tersebut, warga Sumberdadi berduka dan berbondong takziah.