Waspada! Hoaks Pemilu 2024 Gunakan Teknologi Kecerdasan Buatan

Ilustrasi Kecerdasan Buatan
Sumber :
  • Istimewa

Surabaya, VIVA Jatim – Menjelang kontestasi politik di Pemilu 2024, berbagai upaya untuk mengganggu stabilitas kehidupan masyarakat melalui media sosial terus dilakukan. Salah satunya dengan menyebarkan berita bohong atau hoaks. Bahkan kini hoaks itu telah menggunakan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI). 

WhatsApp Anda belum Muncul Meta AI? Ini Penyebabnya

Hal ini disampaikan Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Aptika Kominfo), Samuel Abrijani Pengerapan (SAP). 

Ia mengingatkan masyarakat agar lebih hati-hati lagi dalam menerima informasi terkait Pemilu 2024. Sebab, kata dia, saat ini sudah ada aplikasi yang dapat mengedit video hampir sempurna menggunakan AI untuk menciptakan hoaks.

Jangan Takut! Pemerintah Tengah Susun Regulasi Pemanfaatan Teknologi AI

“Kita mengingatkan bahwa sudah mulai digunakannya AI dalam menciptakan hoaks,” kata Samuel dikutip dari VIVA, Sabtu, 28 Oktober 2023.

Contohnya, kata dia, video Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang sempat viral di media sosial diedit menggunakan Bahasa Mandarin. Padahal, lanjut Samuel, video Presiden Jokowi itu tahun 2015 dan tidak berbahasa Mandarin.

Keren, Perusahaan Amerika Ini bakal Dirikan Sekolah AI Pertama di Indonesia

“Kemarin mungkin sudah melihat bahwa video Presiden tahun 2015, dilakukan editing menggunakan AI dan seolah-olah Presiden mengucapkannya menggunakan Bahasa Mandarin,” ujarnya.

Maka dari itu, ia berharap masyarakat mulai hati-hati karena penggunaan AI sudah semakin canggih dan sudah bisa digunakan untuk editing-editing. Kuncinya adalah carilah informasi dari sumber-sumber terpercaya, khususnya dari media-media.

“Karena, karena enggak mungkin berita-berita besar tidak diliput oleh media,” jelas dia.

Dengan demikian, Samuel menyebut penyebaran hoaks khususnya penggunaan hoaks yang memanfaatkan teknologi bisa ditangkal. Sebab, kata dia, para pengguna teknologi pasti sudah mulai memanfaatkannya.

“Kalau kita lihat sepintas hampir seperti aslinya, itu sangat penting karena pasti dengan kemajuan teknologi ini para pemain pun sudah mulai menggunakan teknologi ini,” pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di VIVA.co.id dengan judul Kemenkominfo: Hati-hati Hoaks Pemilu 2024 Menggunakan AI