Bikin Sedih, Pesan Terakhir Satpam ITS Surabaya sebelum Tewas Terlindas Innova

Achmad Arifin, adik almarhum Prawito.
Sumber :
  • Mokhamad Dofir/Viva Jatim

Surabaya, VIVA Jatim – Suasana duka menyelimuti kediaman Prawito (56), Satpam Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya yang tewas terlindas Innova. Rumah almarhum di Jalan Nginden II-B itu terlihat ramai pelayat, Sabtu 19 November 2023.

Pengakuan Tersangka Pembunuh Adik dan Keponakan gegara Warisan di Surabaya

Karangan bunga ucapan belasungkawa dari ITS juga terpampang di mulut gang. Terdapat pula bendera putih palang merah simbol sedang berduka.

Achmad Arifin (50), adik korban nampak tegar menyambut kedatangan para tamu yang hendak bertakziah. Termasuk kepada awak media.

Pria di Surabaya Bunuh Adik dan Keponakan, Diduga Rebutan Warisan

Ia lalu menceritakan sekilas tentang sosok Prawito di mata keluarga. Menurut dia, almarhum adalah pekerja keras, bertanggung jawab dan juga seorang bapak penyayang keluarga.

Buktinya, Prawito dikatakan Arifin sempat berpesan nitip anak-anak. Pesan itu ia terima sepekan sebelum almarhum meninggal dunia.

Ivan Pengusaha Surabaya yang Suruh Siswa Menggonggong Ditahan Usai Jadi Tersangka

"Kakak saya sempat bilang ke saya dan istri. Bilang titip anak saya Si Puput. Si Puput ini ternyata anaknya (Prawito) sedang hamil dan sudah mau lahiran," kenang Arifin.

Ia menduga, pesan yang disampaikan mendiang kakak kandungnya itu merupakan firasat disaat seseorang hendak menemui ajal.

Halaman Selanjutnya
img_title