Peserta BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Gresik Tercover 52,5 Persen

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Gresik Bunyamin Najmi (kiri).
Sumber :
  • Tofan Bram Kumara/Viva Jatim

Gresik, VIVA Jatim – Kepesertaan Program BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Gresik mencapai 52,5 persen per 21 November 2024. Jumlah pekerja di luar ASN, TNI dan Polri mencapai 557.575 pekerja. Dari jumlah tersebut, 52,5 persennya sudah tercover.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Gresik Bunyamin Najmi mengatakan total peserta aktif mencapai 292.858 pekerja. Dari jumlah kepesertaan aktif tersebut, rinciannya yakni pekerja penerima upah (PU) mencapai 167.129 orang atau 52 persen total pekerja PU.

Pekerja Bukan Penerima Upah (BPU) sebanyak 20.348 atau 10,6 persen, dan peserta jaminan keselamatan untuk Jasa Konstruksi (Jakon) mencapai 105.381 orang (100%).

"Jadi secara keseluruhan 52,5 persen dari jumlah pekerja (angkatan kerja) non ASN dan TNI/Polri. Sedangkan yang belum peserta 264.717 orang," ujarnya, Jumat, 22 November 2024.

Target iuran atau premi tahun ini mencapai Rp 860 miliar, dan sudah terealisasi 92 persen. Pada periode 1 Januari hingga 20 November 2024, terdapat 21.342 klaim dalam seluruh program.

"Total pembayaran klaim all program mencapai Rp282 miliar 142 juta 334 ribu 290 rupiah," tutur Bunyamin.

Klaim tersebut didominasi program JHT (Jaminan Hari Tua) dengan jumlah kasus atau pengajuan klaim sebanyak 15.656, jumlah nominal klaim mencapai Rp228.705.250.320.