Ronald Tannur Diputus Bebas, Ribuan Netizen Serbu Instagram PN Surabaya

Surabaya, VIVA Jatim – Ribuan netizen menyerbu akun Instagram Pengadilan Negeri Surabaya, @pn_surabaya. Mereka kebanyakan menyindir PN Surabaya karena memutus bebas terdakwa Gregorius Ronald Tannur dalam perkara dugaan pembunuhan dan penganiayaan yang mengakibatkan Dini Sera Afriyanti tewas.

Ronald Tannur divonis bebas olah Majelis Hakim PN Surabaya yang diketuai Erintuah Damanik dalam sidang pada Rabu, 24 Juli 2024. Hakim beralasan korban meninggal karena menenggak alkohol dan tidak ada saksi yang menerangkan kematian korban berhubungan dengan penganiayaan yang dilakukan terdakwa, sebagaimana didakwakan jaksa.

Putusan tersebut memantik reaksi dari pihak Kejaksaan Agung. Kepala Kejaksaan Tinggi Jatim Mia Amiati pun menyampaikan kekecewaannya. Sebab, jaksa sudah menyertakan alat bukti visum et repertum dan CCTV dalam sidang namun diabaikan hakim. Karena itu jaksa menyatakan kasasi atas putusan bebas tersebut.

Tak hanya pihak kejaksaan, protes juga diutarakan sejumlah tokoh dan artis serta masyarakat luas. Masyarakat meluapkan kritiknya melalui media sosial. Hingga akun Instagram PN Surabaya pun jadi sasaran kritik. Netizen menyerbu akun Instagram PN Surabaya di beberapa postingannya dengan komentar soal putusan bebas Ronald Tannur.

Postingan yang paling banyak digeruduk netizen ialah foto mediasi yang diunggah akun PN Surabaya pada Rabu, 24 Juli 2024. Padahal, foto yang diunggah tak berhubungan dengan perkara Ronald Tannur.

Pantauan VIVA Jatim hingga Jumat, 26 Juli 2024, postingan tersebut dibanjiri 2.425 komenter. Hanya 170 yang menyukai. Kebanyakan komentar bernada nyinyir.

"Kuli bangunan dipaksa ngaku, anak DPR dipaksa bebas ya pak?," tulis akun @almaaa244 di kolom komentar.