Mayat Perempuan Asal Kediri yang Ditemukan di Pacet Mojokerto Diduga Mati Lemas

Lokasi penemuan mayat di hutan Pacet Mojokerto
Sumber :
  • M Lutfi Hermansyah/Viva Jatim

Mojokerto, VIVA JatimMayat perempuan asal Kediri ditemukan di Kawasan Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo di Desa Pacet, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Tewasnya korban diduga karena mati lemas. 

Ada dugaan korban tewas setelah sebelumnya sempat dibekap oleh pelaku. Korban diketahui bernama Anyk Mariyani. Perempuan berusia 36 itu merupakan warga Dusun Banjarjo, Kelurahan Besuk, Kacamatan Gurah, Kediri. 

Kasat Reskrim Polres Mojokerto AKP Nova Indra Pratama mengatakan, jenazah Anyk telah diserahkan kepada keluarganya setelah diautopsi di RS Bhayangkara Pusdik Sabhara, Porong, Sidoarjo pada Jumat, 13 September malam. Saat ini, korban telah dimakamkan di Kediri. 

Hasil auotopsi belum keluar. Namun, Nova menyebut, ada dugaan korban tewas setelah sebelumnya sempat dibekap oleh pelaku. Sehingga diduga korban mati lemas. 

“Untuk sementara kemungkinan mati lemas,” katanya kepada wartawan, Sabtu, 14 September 2024. 

Menurut dia, tak ditemukan luka fatal pada tubuh korban. Seperti luka robek bekas tikaman maupun pukulan benda tajam. Kemungkinan korban juga sempat dicekik pun, belum bisa dipastikan. 

“(Dicekik?) Belum saya lihat. (Luka fatal atau akibat pumukulan? Tidak ada,“ tandas Nova. 

Berdasarkan keterangan pihak keluarga, lanjut Nova, korban terakhir terlihat keluar dari rumah pada Kamis, 12 September 2024 setelah Maghrib. Saat itu, korban keluar menggunakan mobil pribadi. Namun, tujuan dan bersama siapa masih belum diketahui. 

“(Tujuan korban keluar dari rumah) Sementara masih didalami,” ungkapnya. 

Nova menduga ada sejumlah barang berharga yang hilang. Termasuk mobil korban. Karena tak ditemukan di sekitar lokasi penemuan jasadnya.

“Ponselnya jg tidak ada. Kemungkinan hilang dibawah (pelaku), kemungkinan besar. Karena tidak mungkin keluar tidak membawa ponsel dan dompet,” pungkasnya. 

Sebelumnya, mayat perempuan tanpa identitas ditemukan di Blok Lemahbang Kawasan Tahura Raden Soerdjo, Pacet, Mojokerto pada Jumat, 13 September 2024. 

Mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh petugas Tahura Raden Soerjo, Siyitono saat sedang patroli sekitar pukul 08.45 WIB. 

Saat ditemukan, korban memakai setelan kemeja lengan panjang warna merah muda kombinasi putih dan celana warna hitam.

Selain itu, polisi juga menemukan sejumlah barang bukti lain di sekitar tubuh korban. Antara lain, 1 buah ikat rambut warna merah, inner hijab warna hitam putih, 1  liontin kalung emas mata biru, 1 tali plastik ukuran panjang kurang lebih 30 cm dan 1 potong sisa makanan jenis roti.

Jenazah korban dievakuasi ke RS Bhayangkara Pusdik Sabhara, Porong, Sidoarjo untuk dilakukan autopsi. 

Tim Infafis Polres Mojokerto berhasil mengungkap Identitas korban terungkap dari sidik jari menggunakan alat Mambis. Setalah identitas terungkap, petugas mengonfirmasi kepada pihak keluarga. Hasilnya, pihaknya keluarga membenarkan jika mayat tersebut ialah Anyk.