Biadab! Israel Kembali Tembaki Puluhan Warga Palestina saat Antre Bantuan

Aksi biadab Militer Israel serang bus jemaah haji Palestina
Aksi biadab Militer Israel serang bus jemaah haji Palestina
Sumber :
  • Viva.co.id

GHF, yang didukung Amerika Serikat, belum memberikan komentar atas insiden tersebut. Organisasi ini mulai mendistribusikan paket makanan di Gaza sejak akhir Mei sebagai bagian dari model bantuan baru yang diklaim netral oleh PBB.

Namun, situasi di lapangan justru menunjukkan kekacauan. Warga Gaza mengaku harus berjalan kaki puluhan kilometer sejak dini hari demi mendapatkan bantuan yang sangat terbatas.

“Saya berangkat jam dua pagi, tapi ketika tiba, banyak yang sudah pulang dengan tangan kosong. Katanya makanan habis dalam lima menit. Ini gila, tidak cukup,” ujar Mohammad Abu Amr (40), ayah dua anak yang turut antre bantuan.

Ia juga menyebut bahwa puluhan ribu orang datang dari berbagai wilayah, termasuk dari Gaza utara yang hancur. Beberapa bahkan berjalan lebih dari 20 kilometer hanya untuk kembali dengan kecewa. “Saya dengar suara tembakan, tapi tidak melihat langsung kejadiannya,” katanya kepada Reuters via aplikasi pesan.

Masih di hari yang sama, serangan udara Israel dikabarkan menghantam sebuah rumah di Deir al-Balah, Gaza tengah, menewaskan delapan orang tambahan. Dengan demikian, total korban jiwa akibat kekerasan pada 10 Juni mencapai sedikitnya 25 orang.

Di sisi lain, militer Israel juga melaporkan keberhasilan mereka mencegat roket yang ditembakkan dari Gaza utara, sebagai bukti bahwa kelompok Hamas dan milisi lainnya masih memiliki kemampuan tempur meski gudang senjata mereka disebut telah dihancurkan.

Sejak 19 Mei lalu, Israel mengizinkan operasi bantuan terbatas yang dipimpin PBB kembali berjalan, setelah sebelumnya memberlakukan blokade selama 11 minggu. Namun, PBB menyebut bantuan yang masuk hanya “setetes air di lautan”.