Siapkan PON 2024, 174 Altet Tampil di Kejurprov Muaythai Jatim

Atlet Muaythai Jawa Timur ikut Kejurprov sebagai persiapan PON 2024
Sumber :
  • Nur Faishal/Viva Jatim

Jatim –Pengurus Provinsi (Pengprov) Muaythai Indonesia Jawa Timur di Surabaya Town Square (Sutos) menggelar kejuaraan tingkat provinsi (Kejurprov) pada 18-21 Mei 2023. Sebanyak 174 atlet ambil bagian pada laga tersebut.

Mereka berasal dari 25 Pengurus Cabang (Pengcab) Muaythai Indonesia se-Jawa Timur, yang terdiri dari 134 putra dan 40 putri yang tampil mulai dari kelas 43 Kg hingga 80 Kg di tiga partai, yakni Kadet, Senior dan Junior.

Ketua Umum Pengprov Muaythai Indonesia Jawa Timur, Baso Juherman menjelaskan, ajang ini diselenggarakan untuk menatap ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) di Aceh dan Sumatera Utara pada tahun depan.

"Kejurprov ini kami selenggarakan sebagai ajang seleksi Puslatda Jatim. Pesertanya terdiri dari atlet Puslatda dan atlet terbaik masing-masing kabupaten/kota. Kami ingin memilih atlet terbaik untuk menghuni Puslatda Jatim menghadapi PON 2024, di mana pada Agustus tahun ini, Surabaya menjadi lokasi penyelenggaraan babak kualifikasi Muaythai untuk PON 2024," ujar Baso kepada wartawan di sela pembukaan Kejurprov.

Menurutnya, pengprov sudah menggelar Puslatda yang diikuti oleh 24 atlet. Namun, bukan berarti atlet penghuni Puslatda itu berleha-leha. Jika dalam Kejurprov ini kalah oleh atlet non Puslatda, maka akan dikeluarkan dari Puslatda.

"Posisinya akan digantikan oleh juara Kejurprov. Saya pastikan semua atlet Puslatda harus mengikuti Kejurprov. Kecuali dua atlet yang baru saja mengikuti kejuaraan dunia," tegasnya.

Dua atlet yang mengikuti kejuaraan dunia di Thailand 3-14 Mei itu adalah Wiski Jamus Rubiyanto (71 Kg pa) dan Galih Bangkit Permadi (48 Kg pa). Wiski kalah di babak penyisihan melawan atlet Uni Emirat Arab, sedangkan Galih berhasil meraih medali perunggu.