Terima Paket 17 Kg Ganja dari Sang Anak, Nenek di Surabaya Ini Divonis 5 Tahun Penjara dan Denda 1 M
- Viva.co.id
Sementara Jaksa Penuntut Umum Kejari Tanjung Perak Yustinus One Simus Parlindungan mengaku akan pikir-pikir akan vonis yang dijatuhkan majelis hakim.
Sebelumnya, dalam tuntutan jaksa penuntut umum, terdakwa dituntut hukuman penjara selama 7 tahun karena terbukti melanggar Pasal 111 KUHP tentang Menyimpan dan Menguasai Narkoba. Selain itu, terdakwa juga diminta membayar denda sebesar Rp 2 miliar, dengan subsider 6 bulan penjara.
Santoso adalah narapidana kasus narkoba yang menjalani hukuman di Lapas Semarang. Dari balik sel tahanan, ternyata ia memesan 17 kg ganja dari Lampung dan dikirim ke rumah sang ibu di Surabaya. Asfiyatun sendiri awalnya tak tahu isi paket tersebut.
Santoso kemudian meneleponnya dan mengatakan bahwa paket tersebut berisi ganja. Hanya berselang dua hari kemudian, Asfiyatun pun kemudian ditangkap polisi.