Resep Dokter Tangani Luka Terbuka saat Terjadi Kecelakaan

Ilustrasi Luka
Sumber :
  • Viva.co.id

Jatim –Puncak arus balik begitu padat dan tidak jarang beberapa kali kasus kecelakaan terjadi di jalan raya. Karenanya, menciptakan lingkungan aman melalui persiapan yang matang demi keselamatan keluarga adalah prioritas, khususnya saat terjadi hal hal yang tidak diinginkan di jalan raya semisal kecelakaan sehingga menimbulkan beberapa luka

Daftar Terbaru Korban Dua Mobil Terjun ke Jurang di Mojokerto, 9 Orang Luka

Berdasarkan data, 44,7 persen risiko luka terjadi di rumah dan lingkungan sekitarnya disusul 31,4 persen terjadi di jalan raya. Saat di jalan raya Aktivitas sehari-hari dalam rumah seperti memasak berpotensi terkena luka bakar karena terkena ciptratan minyak, kita juga berisiko luka lecet saat bermain dan berolahraga di lingkungan rumah. 

Dari beberapa aktivitas luka yang terjadi di rumah tersebut sering dialami oleh anggota tubuh tangan dan kaki. Hal ini disampaikan oleh, dr. Ugi Sugiri, Sp.Em, dari Perhimpunan Dokter Ahli Emergensi Indonesia (PERDAMSI) dalam acara Betadine, di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Kecelakaan 2 Mobil Terjun ke Jurang di Mojokerto Sebabkan 5 Orang Terluka

"Semakin banyak aktivitas semakin tinggi pula risiko luka. Anggota tubuh yang paling sering terluka adalah kaki dan tangan karena paling banyak bergerak. Sedangkan jenis cedera yang biasa dialami adalah luka lecet, lebam, memar, luka iris, robek, tusuk, hingga luka bakar," ujar Dokter 

Setiap luka sebenarnya penanganannya berbeda-beda, namun di fase awal ada prinsip untuk membersihkan luka. Sebab, luka kerap lekat dengan sejumlah partikel seperti debu yang berisiko membuat luka infeksi lantaran banyak mengandung kuman.

Akibat Rem Blong, Dua Mobil Terjun ke Jurang di Mojokerto

"Bersihkan dengan air bersih, kita anjurkan steril sih, tapi kalau nggak ada, air matang atau bersih yang mengalir. Luka itu akan gampang sembuh sendiri kalau tidak ada penganggunya. Penganggu pertama ada kotoran tadi, makanya harus dibersihkan," tambahnya. 

Langkah berikutnya, dengan membasmi kuman yang sudah terlanjur menempel di luka melalui antiseptik. Biasanya golongan zat antiseptik yang lazim digunakan adalah povidon iodin. Sifat povidon iodin sendiri dapat membunuh kuman, ada efek antiinflamasi sehingga luka akan sembuh dengan sendirinya.

Halaman Selanjutnya
img_title