Intip Pesona Batik Tulis Canteng Koneng Sumenep yang dipakai Presiden Jokowi
- IST/Viva Jatim
Jatim –Sentra produksi batik canteng Koneng khas Sumenep Madura yang pernah dipakai oleh presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu menjadi perhatian publik. Bagaimana tidak, usaha batik canteng Koneng yang dirintis sejak tahun 2012 ini memang murni hasil kreatifitas warga Madura yang berhasil dididik agar senantiasa bisa terus berkreasi.
Hasil karya Batik Canteng Koneng dipastikan tidak ada yang sama. Hampir dipastikan setiap membuat batik merupakan hasil inspirasi terbaru yang terus berkembang. Bukan seperti karya batik khas lainnya, yang terkadang bertahun-tahun tetap motifnya seperti itu.
Batik tulis Canteng khas Madura ini sangat berkualitas dengan corak dan motif yang sesuai dengan keinginan. Dilansir dari berbagai sumber, batik tulis Canteng Koneng merupakan sentra batik yang beralamat di Jalan Kartini, Gang II, Nomor 1, Desa Pangarangan, Kota Sumenep.
Di perusahaan inilah batik canteng Koneng diproduksi sehingga bisa menyediakan batik dengan kualitas tinggi. Selain itu, pembeli dapat memesan corak dan motif sesuai dengan keinginan. Untuk urusan mutu, produk batik Tulis Canteng Koneng tidak perlu dipertanyakan. Sampai sekarang, peminat batik tulis asli Sumenep itu bukan hanya dari dalam negeri, tapi juga dari luar negeri.
Pemasaran batik produksi Canteng Koneng juga dilakukan di berbagai daerah di Indonesia. Salah satunya adalah Bali. Untuk pemesanan bisa langsung menghubungi nomor telepon owner Batik Tulis Canteng Koneng Didik Haryanto, 0823-333-455-56.
Ciri khas batik Sumenep tetap tidak pernah ditinggal, namun desain kreatifnya terus berkembang. Apalagi ada program pemberdayaan untuk selalu mencetak generasinya untuk menjadi calon master dan bukan sekedar menjadi pekerja membatik. Namun, setiap tahun terus mengkader intrepreneurship muda.
Produksi Batik Canteng Koneng ini mulai produksi pada 2011. Sampai sekarang, produksi ini masih bertahan karena selalu menjaga kualitas dan kepuasan pelanggan. Sehingga jaminan dalam kolaborasi bisnis tidak akan rugi.
