Waspada! Nama Kosmetik dan Obat Ini Dinyatakan Berbahaya oleh BPOM

Ilustrasi kosmetik dan obat berbahaya
Sumber :
  • Istimewa

Surabaya, VIVA Jatim – Produk-produk kecantikan dan obat-obatan memang diganderungi banyak orang. Terlebih bagi mereka yang memprioritaskan unsur kecantikan sebagai bagian penting dari hidupnya. Juga bagi mereka yang secara kesehatan sering terganggu, obat-obatan adalah solusinya.

Dinilai Berbahaya, Ratusan Balon Udara di Trenggalek Diamankan Polisi

Namun demikian, baru-baru ini, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyatakan sejumlah produk kosmetik dan obat-obatan berbahaya. BPOM menarik peredaran kosmetik yang tidak memenuhi syarat keamanan dan mutu.

Dilansir dari VIVA, Selasa, 1 Agustus 2023, berdasarkan hasil penelitian, ada empat kosmetik yang ditemukan BPOM terbukti berbahaya bagi kesehatan. Karena memicu masalah kulit serta kanker.

Apa Itu Egg Banking? Metode Amankan Reproduksi Perempuan untuk Masa Depan

BPOM menemukan bahwa kosmetik tersebut dapat memicu gangguan pada kulit, seperti ochronosis atau warna kulit menjadi kehitaman. Maka, BPOM telah mencabut nomor izin edar (NIE) produk obat tradisional, suplemen kesehatan, dan kosmetik yang TMS tersebut dan menerapkan sanksi administratif kepada pemilik izin edar atau pelaku usaha yang memproduksinya. Scroll untuk info selengkapnya.

"Produk kosmetik ini berisiko terhadap kesehatan masyarakat yang menggunakannya karena dapat menyebabkan kanker karena bersifat karsinogenik," tulis BPOM dalam laporannya, dikutip Senin 31 Juli 2023.

Spesialis Ungkap Tanda-tanda Kanker Darah pada Anak, Orang Tua Wajib Tahu

Selain itu, BPOM memerintahkan kepada pemilik izin edar produk kosmetik yang TMS tersebut untuk menghentikan kegiatan produksi dan distribusi produknya dan menarik semua produk kosmetik, telah dilakukan penarikan dari peredaran, yang meliputi pedagang besar farmasi (PBF), apotek, toko obat dan kosmetik, serta sarana distribusi dan fasilitas pelayanan kefarmasian lainnya.

BPOM juga memusnahkan semua persediaan (stok) kosmetik tersebut. Serta, BPOM akan terus memperbarui informasi terkait dengan hasil pengawasan terhadap produk obat tradisional, suplemen kesehatan, dan kosmetik berdasarkan data terbaru hasil investigasi dan intensifikasi pengawasan.

Halaman Selanjutnya
img_title