Perusahaan Kosmetik di Surabaya Beri Edukasi Mahasiswa Soal Peluang Bisnis Kecantikan
- Mokhamad Dofir/ Viva Jatim
Surabaya, Viva Jatim - PT Kosmetika Global Indonesia, sebuah perusahaan kosmetik di Surabaya dan Malang, menggelar ajang edukasi mengenai peluang berwirausaha bidang kecantikan di hadapan mahasiswa dan mahasiswi Universitas Katolik Widya Mandala.
Melalui acara Goes to Campus, perusahaan di bawah naungan J99 Corp itu, memperkenalkan mudahnya akses dan jalan untuk menekuni wirausaha kecantikan dan perawatan kulit alias beautypreneur, sehingga turut berkontribusi memajukan perekonomian bangsa melalui dunia wirausaha.
Ratusan mahasiswa yang hadir mendapat edukasi bagaimana dunia wirausaha khususnya beautypreneur bisa dimulai dengan mudah seraya turut membawa perbaikan kondisi ekonomi tanah air.
CEO J99 Corp, Ganesya Widya mengungkapkan, dengan jumlah penduduk yang mendekati 300 juta jiwa, Indonesia diperkirakan akan menjadi pasar kosmetik terbesar kelima di dunia hingga 10-15 tahun mendatang. Belum termasuk pangsa pasar ekspor yang terus berkembang di beberapa negara.
"Kami percaya bahwa mahasiswa adalah generasi muda yang punya peran besar dan penting untuk berkontribusi ke dalam perekonomian dan kemajuan bangsa. J99 Corp membawa visi untuk menjadi grup bisnis champion di Asia yang menginspirasi bangsa dan tumbuh berkelanjutan, dimana Kosme Goes to Campus adalah salah satu program yang kami lakukan untuk mewujudkannya," paparnya, Rabu 29 November 2023.
Menurut Ganesya, industri kecantikan atau beauty industry terbukti merupakan pasar yang luas dan terus berkembang. Kosme menjadi unit bisnis di J99 yang ingin merangkul sekaligus membuka mata masyarakat bahwa untuk memiliki usaha di bidang kecantikan adalah hal yang mudah dan sangat mungkin dilakukan, termasuk oleh mahasiswa.
"Pandai membaca peluang, membuat formula yang unik serta promosi yang tepat menjadi kunci untuk sukses sebagai beautypreneur. Namun yang paling utama adalah bagaimana kita memiliki tempat produksi yang tepat untuk mewujudkan semua perencanaan menjadi produk milik kita sendiri yang siap dipasarkan," lanjutnya.