Hisnu Deklarasi Ganjar Presiden di Pesantren yang Sukses Doakan SBY
- Andrian/Viva Jatim
Jatim – Himpunan Santri Nusantara (Hisnu) makin rajin menyambangi pesantren-pesantren di Jawa untuk mendeklarasikan dukungan kepada Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (Capres) di 2024.
Dan hari ini, Selasa 8 November 2022, Hisnu se-Kota Surabaya silaturahmi di Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfidul Quran Sunan Giri Surabaya, pimpinan KH Abdul Aziz.
“Ini (deklarasi di Tahfidul Quran Sunan Giri) yang ke-18 dari empat provinsi, yakni Jabar, Jatim, DKI Jakarta, dan Banten. Ini yang ke-18,” terang Kordinator Nasional Hisnu, Gus Yusub Hidayat di sela deklarasi.
Diharapkan, doa para kiai dan santri Tahfidul Quran Sunan Giri ini, sukses mengantarkan Ganjar Pranowo sebagai presiden di Pilpres 2024 mendatang.
Sebab, pesantren pimpinan Kiai Aziz ini diklaim pernah sukses mendoakan almarhum Sunarto alias Cak Narto sebagai wali kota Surabaya; Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY); dan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.
Baca juga: Hisnu Keliling Indonesia: Giliran Madura Deklarasi Ganjar Capres 2024
Itu sebabnya, Hisnu mengaku memilih pesantren sebagai basis deklarasinya. Tak terkecuali Ponpes Tahfidul Quran Sunan Giri, yang telah sukses mendoakan Cak Narto, SBY, dan Khofifah.
“Pilihan deklarasi di pesantren, karena Hisnu hadir di pesantren untuk Indonesia. Keuntungan pertama, mendekatkan Pak Ganjar dengan santri, yang kedua ada nilai lebih, doa itu tadi, dan setiap hari istighosah untuk Pak Ganjar,” ungkapnya.
Selanjutnya, Hisnu akan kembali menggelar deklarasi Ganjar Presiden 2024 di pesantren yang ada di Probolinggo, dan segera menuntaskan safarinya di 38 kabupaten/kota se-Jatim di bulan November.
“Insyaallah dalam minggu ini ada dua lagi yang akan kita lakukan kegiatan bersama. Rencananya, tanggal 12 kita ke Probolinggo,” ucap Yusub.
Duetkan Ganjar-Khofifah
Sementara Kiai Aziz mengaku mendukung pencalonan Ganjar sebagai presiden di 2024. Sebab menurutnya, politikus PDIP tersebut layak menggantikan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca juga: Mak Ganjar Gelar Doa dan Dzikir, Minta Pemimpin seperti Ganjar Pranowo
“Kepemimpinan beliau (Ganjar) ini sesuai dengan para kiai, para ulama untuk memajukan Indonesia. Beliau ini tanpa pamrih, sangat ikhlas. Mulai dari gubernur beliau jujur,” ungkap Kiai Aziz.
“Insyaallah kalau sudah naik ke atas, artinya menjadi orang satu (presiden) di Indonesia ini, belaiau tetap memegang teguh sumpah beliau,” tandasnya.
Untuk pendamping, kiai Aziz menyarankan, dan sangat berharap Ganjar akan memilih Khofifah sebagai pendampinganya.
“Menurut pandangan saya begitu, tapi terserah dengan masyarakat. Seandainya Pak Ganjar cocok dengan Bu Khofifah ya alhamdulillah! Mereka itu orang-orang jujur, orang-orang pekerja,” harap Kiai Aziz.