2 Jam Ditutup Paska Ledakan Mako Brimob Polda Jatim, Jalan Gresik-Surabaya Boleh Dilewati Kendaraan

Kendaraan melintas di depan lokasi ledakan yang dipasangi garis polisi.
Sumber :
  • Mokhamad Dofir/Viva Jatim

Surabaya, VIVA Jatim –Paska ledakan bahan peledak di Markas Detasemen Gegana Satuan Brigade Mobil Polda Jawa Timur, Jalan Gresik ditutup total. Setelah dua jam berselang, polisi akhirnya membuka blokade dan membolehkan kendaraan melintas.

Begini Penjelasan Polisi Soal Temuan 21 Potongan Kerangka Manusia di Surabaya

"Silahkan melintas, silahkan. Hati-hati," ucap petugas kepolisian lalu lintas yang kala itu berjaga di persimpangan Jalan Demak - Jalan Gresik, Surabaya, mempersilahkan pengendara melintas.

Pengendara motor maupun mobil pun seketika menancap gas setelah terjebak macet beberapa jam lamanya. Begitu pula dengan truk kontainer yang biasa lalu lalang di Jalan Gresik, Surabaya, juga melajukan kendaraannya.

Daftar Titik Rawan Bencana di Jalur Mudik Jatim: Ada Longsor dan Banjir

Iring-iringan kendaraan, terutama motor tampak memperlambat kecepatannya saat berada di depan lokasi kejadian. Atau tepatnya mulai dari Sentra Wisata Kuliner Krembangan hingga Markas Komando Distrik Militer Krembangan.

Kondisi ini membuat prajurit TNI turun tangan membantu petugas kepolisian lalu lintas mengurai kemacetan.

Polisi Tetapkan Pemimpin Ponpes dan Anaknya Jadi Tersangka Pencabulan di Trenggalek

"Gak usah pelan, macet. Ayo jalan," pintanya.

Ledakan keras mengguncang Markas Detasemen Gegana Satuan Brigade Mobil Kepolisian Daerah Jawa Timur di Jalan Gresik, Morokrembangan, Kecamatan Krembangan, Kota Surabaya, sekitar pukul 10.19 WIB, siang tadi.

Halaman Selanjutnya
img_title