Hadapi Cuaca Ekstrem, Pj Gubernur Adhy Pastikan Pemprov dalam Kesiapsiagaan Penuh

Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono saat meninjau banjir.
Sumber :
  • Nur Faishal/Dok. Humas Pemprov Jatim

Bencana hidrometeorologi sendiri, sebut Adhy, sudah terjadi di beberapa kabupaten/kota di Jawa Timur. Antara lain, Kabupaten dan Kota Mojokerto mengalami banjir, tanggul jebol hingga jembatan putus, kemudian genangan, di Kabupaten dan Kota Probolinggo, Kabupaten Madiun, Magetan dan Ngawi juga terjadi banjir luapan air sungai usai hujan deras.

Takziah ke Rumah Duka, Pj Gubernur Jatim Serahkan Santunan Korban Kapal Tenggelam di Situbondo

Pj Gubernur Adhy pun memastikan bahwa beberapa daerah yang dilanda bencana banjir tersebut telah mendapatkan penanganan. 

"Alhamdulillah sesuai update dari teman-teman di lapangan, kondisi saat ini semua telah surut total dan tidak ada korban jiwa," ucapnya.

Pj Gubernur Adhy Klaim Pleno Rekapitulasi Suara Pilkada Jatim 2024 Berjalan Lancar

Lebih lanjut, Pj Gubernur Adhy menyampaikan, langkah-langkah Pemprov Jatim dalam merespons serta memitigasi potensi bencana tersebut, di antaranya, melalui sistem peringatan dini (Early Warning System) terpadu BPBD yang dikembangkan dan notifikasinya disebarluaskan melalui semua moda komunikasi.

"Ini disebarluaskan melalui semua moda komunikasi, Website, media sosial, SMS Blast, kemudian juga ada integrasi teknologi canggih, seperti radar cuaca milik BMKG dan pemantauan sungai dari BBWS, PU SDA dan Jasa Tirta diintegrasikan pada Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) yang dipantau secara 24 jam 7 hari," terang Adhy.

Komfilasi Jadi Ruang Sineas Mengembangkan Kreativitas dan Promosi Seni Budaya Jatim

"Kami juga telah memperkuat tanggul-tanggul yang kritis, meningkatkan kapasitas pompa air dan normalisasi sungai untuk meningkatkan kapasitas daya tampung air sekaligus melancarkan aliran," imbuhnya.

Selain itu, pihaknya juga telah meningkatkan kapasitas masyarakat melalui sosialisasi dan pengembangan Destana (Desa Tangguh Bencana), Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) dan melakukan gerakan tanam pohon yang dilakukan secara kolaboratif dengan pemerintah daerah dan para relawan.

Halaman Selanjutnya
img_title