Demi Wujudkan Rasa Aman dalam Peribadatan, AHY Berikan Kepastian Hukum beberapa Rumah Ibadah

AHY bertemu dengan tokoh agama
Sumber :
  • Viva Jatim/A Toriq A

Surabaya, VIVA JatimMenteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terus berupaya memberikan rasa aman dan nyaman dalam hal peribadatan umat beragama. 

Anggota Kabinet Merah Putih Ikuti Pembekalan Khusus, AHY: Bagi Saya Ini Nostalgia

Salah satu ikhtiyar mewujudkan rasa aman dan nyaman itu ia wujudkan dengan pemberian sertifikat tanah kepada para pemeluk agama. 

AHY menyerahkan 16 sertifikat tanah hak milik kepada umat Kristiani di Jawa Timur yang di atas tanahnya dibangun gereja. Setelah itu ia menyerahkan sepuluh sertifikat tanah wakaf saat berkunjung ke Masjid Nurul Yusuf, Desa Durung Bedug, Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat 19 April 2024. 

Warga Terima Ratusan Sertifikat PTSL, Wujud Percepat Legalitas dari Pemkab Kediri

"Hari ini kami kami melakukan kunjungan ke Masjid Nurul Yusuf dan juga TPQ setempat untuk menyerahkan sertifikat wakaf masjid Nurul Yusuf dan juga sembilan tempat ibadah lainnya seperti masjid serta mushalla yang ada di Kabupaten Sidoarjo," katanya usai penyerahan sertifikat di Masjid Nurul Yusuf, Sidoarjo. 

Ia mengatakan, dengan pengerahan sertifikat tempat ibadah tersebut diharapkan bisa memberikan rasa aman dan nyaman karena memiliki kepastian hukum dan legalitas yang baik. 

Khofifah Nilai AHY Sosok Politisi dan Akademisi yang Berkarakter Transformational Leader

"Sehingga, pengurus atau juga pembina yayasan, serta jamaah bisa beribadah dan melakukan kegiatan keamanan lainnya dengan aman dan tenang," katanya. 

Ia mengatakan, pihaknya saat ini semakin gencar untuk menyerahkan sertifikat wakaf Sidoarjo di mana sampai dengan saat ini di Sidoarjo tinggal 2.900 yang akan terus digenjot pada tahun 2024. 

Kementerian ATR/BPN menjamin pengurusan tersebut gratis tanpa dipungut biaya dan mendorong supaya masyarakat tidak perlu ragu datang ke kantor pertanahan di kabupaten setempat supaya bisa dipercepat pengurusannya. 

"Kami berusaha yang terbaik supaya bisa dipercepat pengurusan tersebut sehingga bisa diserahkan ke masyarakat, yayasan pengurus rumah ibadah atau  masjid di Sidoarjo Jatim," ucapnya.