IRB Jatim Konsisten Turun 36,23 Poin di Lima Tahun Terakhir

Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono
Sumber :
  • Pemprov Jatim

Menurut Adhy hal ini perlu disyukuri karena langkah strategis Pemprov sudah tepat. Terlebih IRB ini juga merupakan salah satu dari 11 Indikator Kinerja Utama (IKU) Provinsi Jawa Timur.

Pj Gubernur Adhy Berkomitmen Pelayanan yang Efektif dan Efisien

Ia mengatakan pengkajian risiko bencana sangat bergantung kepada komponen bahaya yang mengancam, kerentanan kawasan yang terancam, dan kapasitas kawasan terancam. Karena risiko, bahaya, kerentanan dan kapasitas ini saling berhubungan.

Berdasarkan kajian risiko bencana yang tertuang didalam Pergub 53/2023 bahwa di Jawa Timur terdapat 14 potensi bencana. Adapun ke-14 potensi bencana yang dimaksud antara lain banjir, banjir bandang, gelombang ekstrim dan abrasi, gempa bumi, kegagalan teknologi, kekeringan, pandemi Covid-19, epidemi dan wabah penyakit, letusan gunung api, cuaca ekstrim, tanah longsor, tsunami, kebakaran hutan dan lahan, serta likuifaksi.

Pj Gubernur Jatim Dinobatkan Sebagai Kepala Daerah Peduli Penyiaran

Lebih lanjut disampaikannya, penentuan IRB selalu berkaitan dengan ketiga komponen tersebut. Komponen bahaya 40 persen, kerentanan dan kapasitas masing-masing 30 persen. Berdasarkan pengaruh tiga komponen tersebut komponen kerentanan berupa coping capacities dan kapasitas merupakan komponen yang paling memungkinkan dilaksanakan untuk menurunkan IRB.

"Karena kita bisa melakukan intervensi pada dua komponen ini, dalam hal ini Pemprov memiliki kemampuan memetakan kerentanan dan memperkuat kapasitas dalam pencegahan dan mitigasinya," terangnya.

Pj Gubernur Jatim Pastikan Pilkada Serentak 2024 Berlangsung Aman dan Kondusif

Adhy menyebutkan upaya-upaya konkret penanganan bencana lainnya yang telah berhasil dilakukan Pemprov Jatim yaitu dalam menangani Covid-19. Yaitu membentuk tim promotif-preventif, tim tracing, tim kuratif, dan tim socio-economic impact Covid-19.

Begitu juga saat terjadi wabah penyakit mulut dan kuku pada sapi. Pemprov Jatim gencar melakukan penyemprotan disinfektan di kandang-kandang sapi di Kabupaten Kota di Jawa Timur. Lalu memastikan dibangunnya hunian sementara hunian tetap di lahan Perhutani pasca terjadi erupsi Gunung Semeru di Kab. Lumajang.

Halaman Selanjutnya
img_title