12 Ribu Warga Kediri Sudah Terlayani Program CKG, Kini Sasar Usia Sekolah

Proses Cek Kesehatan Gratis di sekolah Kediri.
Sumber :
  • Prokopim Kediri

Kediri, VIVA Jatim – Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang diinisiasi Pemerintah Kabupaten Kediri terus meluas. Hingga akhir Mei 2025, program ini telah menjangkau 12.189 warga.

Wapres Gibran Tinjau Layanan Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas Sukorejo Blitar

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri, Ahmad Khotib, menyebut pelaksanaan CKG untuk pelajar usia 5 hingga 18 tahun akan dimulai pada tahun ajaran baru 2025/2026. Langkah awal program ini dimulai di SMA Dharma Wanita 1 Pare Boarding School.

"Pertama ini diawali SMA Dharma Wanita Boarding School, nanti (juga menyasar) sekolah-sekolah di tahun ajaran baru," ujar Khotib, Minggu, 1 Juni 2025. 

Mas Dhito Ingin SMA Dharma Wanita Pare Kediri Jadi Bagian Sekolah Rakyat

Dikatakannya CKG ini ditujukan untuk mendeteksi dini berbagai resiko penyakit. Mulai dari diabetes, jantung, kanker, hipertensi, sampai potensi stroke.

Apabila ditemukan risiko itu, petugas CKG akan memberikan rekomendasi kepada warga untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan menggunakan jaminan kesehatan yang dimiliki. 

Pj Gubernur Jatim Ajak Masyarakat Manfaatkan Cek Kesehatan Gratis

“Pentingnya masyarakat mempunyai jaminan kesehatan, kalau ada indikasi penyakit tertentu. Masyarakat bisa menggunakan jaminan kesehatan ke faskes sehingga ada tindakan lebih lanjut,” ujar Khotib. 

Ia membeberkan per tanggal 27 Mei 2025, program CKG di Kabupaten Kediri telah sukses menjangkau sejumlah 12.189 orang. Sejalan apa yang diinginkan Mas Dhito, kegiatan deteksi dini ini diharapkan bisa meningkatkan umur harapan hidup masyarakat.

Halaman Selanjutnya
img_title