Kuliah Tamu Usai Lebaran, Cara Kampus di Sumenep Jalin Keakraban Bersama Profesor Austria

Cara Kampus di Sumenep Jalin Keakraban Bersama Profesor Austria
Sumber :
  • Abdul Warits/Viva Jatim

Menunurtnya, kadar kelembaban dan aktifitas air pada bahan pangan dijaga agar tetap sesuai pada kadarnya masing-masing sehingga pertumbuhan toxicant seperti pada jamur atau kapang dapat dicegah. Ia menyarankan agar proses pencegahan bisa dilakukan dengan mengawetkan makanan baik melalui pemanasan, pengeringan, karamelisasi, dan lain lain. 

Bagikan Voucher Takjil Gratis, PWRI Sumenep Dukung Bupati Fauzi Hidupkan Pelaku UMKM saat Ramadan

Sementara itu, Rektor IST Annuqayah, Guluk-guluk Sumenep Madura, Muhammad Husnan, menyambut baik inisiasi kerja sama yang ditawarkan oleh ITS Surabaya kepada IST Annuqayah. Peluang ini menurutnya merupakan salah satu langkah bagi IST Annuqayah untuk bisa berkolaborasi dengan perguruan tinggi dalam dan luar negeri, khususnya dalam pengembangan tridharma perguruan tinggi.

Diketahui, kuliah tamu ini dihadiri oleh Civitas Academik IST Annuqayah, antaralain; Rektor, Wakil Rektor, Dekan, Kaprodi, Kepala Biro dan karyawan di lingkungan IST Annuqayah. Selain itu, hadir juga perwakilan mahasiswa dan dosen IST Annuqayah, Guluk-guluk Sumenep Madura. 

Patut Ditiru, Program CSR Perusahaan Properti Ini Berupa Perbaikan Jalan di Sumenep