Mahfud MD dan Kapolri Usut Pembocor Putusan MK soal Sistem Pemilu

Menko Polhukam, Presiden Jokowi dan Kapolri
Sumber :
  • Istimewa

Jatim – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan HAM (Menko Polhukam) Mahfud MD meminta kepada Mahkamah Konstitusi (MK) untuk segera mengusut siapa yang membocorkan informasi terkait putusan sistem pemilu kepada Denny Indrayana

MK Bakal Sidangkan 297 Perkara PHPU Pileg 2024

"Ya saya katakan, kalau betul itu bocor, itu salah. Yang salah, satu yang membocorkannya di dalam, saya tadi sudah ke MK supaya diusut siapa di dalam yang sudah bicara itu," ujar Mahfud kepada wartawan, di Jakarta Selatan, dikutip dari VIVA, Selasa, 30 Mei 2023.

Mahfud juga mengaku telah memastikan kepada Mahkamah Konstitusi (MK) soal pembocoran data sistem Pemilu 2024. Mahfud menyebut MK belum memutuskan secara resmi terkait sistem Pemilu. 

Gerindra Berharap Usai Putusan MK Kondisi Ekonomi Bangsa Membaik

"Sudah beredar isu di luar, saya tadi memastikan ke MK bahwa betul itu sudah diputuskan. Belum mungkin itu hanya analisis orang luar, sikap MK lalu dianalisis sendiri. Tapi sidangnya baru dilakukan besok lusa, jadi belum ada keputusan resmi, itu belum ada, oleh sebab itu kita harus menunggu," katanya. 

Sesuai arahan Menkopolhukam itu, Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo juga bertindak cepat menyelidiki siapa dalang yang menyebarkan informasinya kepada Denny Indrayana. 

Dissenting Opinion Kali Pertama dalam Sejarah MK, Hampir Pemilu Ulang!

"Sesuai dengan apa yang disampaikan oleh bapak Menkopolhukam supaya tidak terjadi polemik yang berkepanjangan tentunya kalau memang dari situasi yang ada ini kemudian memungkinkan, sesuai dengan arahan beliau, untuk melakukan langkah-langkah penyelidikan," kata Sigit. 

Kini, pihaknya akan melakukan rapat terkait kebocoran putusan Mahkamah Konstitusi (MK), yang akan memutuskan sistem proporsional tertutup pada Pemilu 2024 mendatang. 

Halaman Selanjutnya
img_title