Gus Fawait Sebut Kolaborasi Jokowi-Prabowo Implementasikan Nilai Pancasila

Ketua Fraksi Gerindra DPRD Jatim, Muhammad Fawait
Sumber :
  • A Toriq A/Viva Jatim

Jatim –Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 2024 dapat menjadi momentum emas menyatukan keindonesiaan dalam segala bidang. Hal itu bertujuan untuk membangun kekuatan kolektif bangsa menuju era kemajuan yang meneguhkan nilai-nilai Pancasila secara konkret. 

27 PAC Gerindra Dukung Cak Dedi Maju Pilwali Surabaya 2024

Statement tersebut disampaikan Ketua Fraksi Gerindra DPRD Jatim, Muhammad Fawait di Hari Kelahiran Pancasila, Kamis, 1 Juni 2023. Dirinya menilai sosok Prabowo Subianto adalah tokoh yang mewarisi nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.

Prabowo Subianto yang juga Ketua Umum Partai Gerindra kini menjabat sebagai Menteri Pertahanan dalam Kabinet Pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Dimana sebelumnya, pada Pilpres 2019 merupakan rival dari pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin. 

Jokowi Dimungkinkan Menjadi Penasehat Presiden RI Terpilih Prabowo Subianto

Tercatat Prabowo sudah empat kali ikut kontestasi. Terakhir, ia berpasangan dengan Sandiaga Uno.

"Kita tahu di 2019 Pak Presiden kita Jokowi waktu itu berkompetisi dengan Ketua Umum kami Pak Prabowo Subianto. Tapi, karena dua orang ini menampilkan sosok yang sangat pancasilais yang dulunya berkompetisi hari ini berkolaborasi. Bahkan, Pak Prabowo menjadi menteri yang paling baik dan mitra yang paling dekat kepada Pak Presiden Jokowi," kata Gus Fawait

Zulhas Dukung Presidential Club Ala Prabowo: Demi Indonesia Emas 2045

Dia menjelaskan, dua tokoh besar yang dulunya rival pada Pilpres 2019, sekarang ini justru berkolaborasi dalam membangun Bangsa Indonesia. 

"Nah, kolaborasi Jokowi-Prabowo ini wujud dari nilai pancasila. Dan salah satu keberhasilan Indonesia itu sendiri diwujudkan oleh kolaborasi Jokowi-Prabowo yang sangat pancasilais," tegas pria yang juga Presiden Laskar Sholawat Nusantara (LSN) ini. 

Disampaikan Gus Fawait, keberhasilan kolaborasi antara Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo Subianto ini salah satunya yakni penanganan Covid-19. 

"Keberhasilannya salah satunya Covid-19, kita bisa selesai dibanding negara lain. Pasca Covid-19 juga lebih baik dibandingkan negara lain," ulasnya. 

Oleh karenanya, Gus Fawait meyakini bahwa pada pesta demokrasi di 2024 mendatang akan menjadi ajang pemilihan pempimpin tanpa mencaci maki dan ajang penyebaran hoaks. "Karena kita adalah bangsa Pancasila. Insya Allah pesta demokrasi di 2024 akan aman dan baik," imbuhnya. 

"Maka, kami katakan kunci keberhasilannya yakni yang dulunya berkompetisi di Pilpres 2019 kini berkolaborasi. Pak Prabowo sudah teruji nilai pancasilanya ketika 2 kali dalam pilpres beliau hari ini menjadi mitra bagi kompetitornya di 2019," pungkasnya.