Kronologi Kecelakaan Truk Tangki Tewaskan 2 Orang dan 13 Luka-luka di Mojokerto
- M Lutfi Hermansyah/Viva Jatim
Hasil olah TKP, Wahyudi menjelaskan, sopir melaju dengan kecepatan rendah dan posisi persneling berada di gigi dua. Namun menurut Wahyudi, menempatkan persneling di gigi dua itu merupakan kesalahan saat melintas di jalur menurun tajam.
"Menurut kami dengan posisi kemeringan seperti harusnya gigi satu. Kita akan dalami, kenapa dia seperti itu," ujarnya.
Wahyudi mengungkapkan, saat ini sopir truk tangki telah diamankan di Polres Mojokerto. Pihaknya juga mendatangi saksi ahli untuk melakukan pendalaman.
"Akan kami pengecakan ahlinya untuk pengecekan terhadap kendaraan truk. Kita juga akan menggali keterangan dari sopir dan saksi-saksi. Tentunya saja nanti dengan persangkaan pasal yang diterapkan," bebernya.
Akibat kecelakaan tersebut, 2 orang meninggal dunia di lokasi kejadian. Sedangkan ada 11 orang luka ringan dan 2 orang luka berat.
"11 luka ringan sudah mendapatkan perawatan pertama dan sudah pulang. Dua orang (luka berat ) masih dirawat di Rumah Sakit Sumberglagah," pungkas Wahyudi.