Hari Pangan Sedunia, Petrokimia Jaga Ketahanan Pangan Nasional Lewat Program Makmur
- Tofan Bram Kumara/Viva Jatim
Adapun komoditas yang menjadi sasarannya terbanyak adalah padi dan tebu. Kemudian jagung, kelapa sawit, bawang merah, hortikultura, kopi, tembakau dan benih kangkung. Petrokimia Gresik sebagai perusahaan dengan varian pupuk terlengkap di Indonesia juga mampu memberikan jawaban atas segala kebutuhan petani untuk mendorong petani semakin mandiri.
"Khususnya di saat pupuk ZA, SP-36 dan Petroganik tidak lagi masuk dalam skema subsidi di tahun 2022 sesuai dengan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 10 Tahun 2022," tandasnya.
Sebagai alternatifnya, Petrokimia Gresik, di usia emas tahun 2022, meluncurkan pupuk nonsubsidi ZA Plus, Phosgreen, pupuk organik cair Phonska OCA Plus.
Selain itu juga Petrokimia Gresik menghadirkan sejumlah produk unggulan seperti Phonska Alam, Petroganik Premium, SP-26, Petro Niphos. Pupuk ini diaplikasikan pada beberapa Program Makmur.
"Setiap budidaya kami selalu mengaplikasikan pupuk organik. Hal ini menjadi komitmen perusahaan dalam mewujudkan pertanian berkelanjutan di Indonesia," ujarnya.
Dwi Satriyo menambahkan, dalam menjalankan Program Makmur, Petrokimia Gresik banyak melakukan sejumlah inovasi, sehingga hasilnya maksimal, di antaranya melalui program Sekolah Makmur.
Program ini mendapatkan apresiasi langsung dari Menteri BUMN Erick Thohir pada saat pemberangkatan angkatan pertama tahun 2022, kemudian Santri Makmur yang diresmikan langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo.