Begini Cara PDIP Hadapi Kawan Lama yang Jadi Lawan Baru di Pilpres 2024

Suasana ziarah elite PDIP di Makam Bung Karno Blitar
Sumber :
  • Madchan Jazuli/Viva Jatim

Surabaya, VIVA Jatim – Dinamika politik di Indonesia terus bergejolak seiring bergulirnya waktu menuju pelaksanaan. Baru-baru ini, muncul istilah 'Kawan Lama jadi Lawan Baru' akibat dari manuver politik keluarga Presiden Jokowi dan anaknya Gibran Rakabuming Raka

KPU Kota Mojokerto Tetapkan 25 Anggota DPRD Terpilih, 13 Wajah Baru

Spekulasi istilah tersebut digumamkan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani. Terkait itu, politikus senior PDIP, Andreas Hugo Parreira turut buka suara. Dia mengatakan omongan Puan itu merupakan hal yang biasa dalam persaingan politik.

Andreas menuturkan pihaknya selalu move on untuk menghadapi pesta demokrasi Pemilu 2024.

Sah! Berikut Daftar 50 Nama Caleg Terpilih DPRD Mojokerto 2024-2029

"PDIP selalu move on, gak ada istilah tidur gitu. Mba Puan kan juga pernah menyampaikan juga ada waktu bertanding, ada waktu bersanding. Jadi, ini adalah hal yang sangat biasa," kata Andreas dikutip dari VIVA Selasa, 7 November 2023.

Dia mengatakan demikian karena dalam persaingan politik, bisa seperti kontestasi di pilpres dan pileg. Ia tak menafikan menuju 2024, ada fakta-fakta yang memang memperlihatkan bahwa sebelumnya masih status kawan tapi akan jadi rival.

PKB Buka Pintu untuk Eri Cahyadi di Pilwali Surabaya, Minus Kader Potensial?

Andreas menyinggung baik itu partai politik di pemerintahan hingga relawan yang tadinya berada di barisan bersama PDIP.

"Kemudian ada yang menentukan sikap yang berbeda. Kemudian, kita berkontestasi di Pileg maupun Pilpres sehingga ini suatu hal yang biasa," ujar Anggota DPR tersebut.

Halaman Selanjutnya
img_title