Gerindra Berpeluang Salip PKB dan PDIP di Jatim, ARCI Beberkan Alasannya
- A Toriq A/Viva Jatim
Surabaya, VIVA Jatim – Tren elektabilitas Partai Gerindra terus naik di Jawa Timur (Jatim). Bahkan, partai besutan Prabowo Subianto itu berpeluang menyalip PKB yang Menurut hasil survei berada di nomor wahid dan PDIP di nomor dua.
Peluang Gerindra untuk menempati posisi teratas itu dipaparkan Direktur Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) Baihaki Sirajt di Surabaya, Minggu, 24 Desember 2023, saat memaparkan hasil survei elektabilitas partai politik di Jatim.
Hasil survei ARCI, beber Baihaki, elektabilitas PKB berada di angka 16,8 persen. Di posisi kedua ada PDIP dengan angka 16,2 persen. Sementara Gerindra menempati posisi ketiga dengan angka 15,5 persen. Posisi keempat ditempati Golkar dengan angka 14,9 persen.
Selisih antara PKB, PDIP, dan Gerindra amat tipis, berada di batas margin of error 3 persen. Itu sebabnya menurut Baihaki Gerindra berpotensi menyalip PKB dan PDIP. "[Elektabilitas] Gerindra berpotensi menyalip PKB dan PDIP di Jawa Timur," katanya.
Alasan lainnya, lanjut dia, tren elektabilitas Gerindra terus naik. Baihaki berpendapat itu terjadi karena faktor Prabowo Subianto yang merupakan Ketum Gerindra dan capres nomor urut 02, yang elektabilitasnya juga naik. "Sementara PKB cenderung stagnan bahkan PDIP menurun," ujar Baihaki.
Majunya Prabowo di Pilpres 2024 menurut Baihaki membuat Gerindra ibarat menemukan durian runtuh. Sebab, bagaimanapun Prabowo adalah simbol Gerindra. "Banyak pemilih Prabowo yang memberikan dukungannya ke Gerindra," tandasnya.
Kendati begitu, Baihaki mencatat bahwa tren kenaikan Gerindra tak sebesar Prabowo. Namun, jika Gerindra Jatim mampu mengais mayoritas pemilih Prabowo, la budda Gerindra bakal memimpin di provinsi paling ujung timur Pulau Jawa.
"Segalanya bisa terjadi, termasuk Gerindra naik ke dua besar atau bahkan juara di Jatim. Masih ada sekitar 50 hari menuju Pemilu 2024," papar Baihaki.
Faktor lainnya, lanjut dia, gencarnya sosialisasi oleh Gerindra Jatim di bawah kepemimpinan Anwar Sadad menjadi sebab tren elektabilitas Gerindra terus naik. "Jika Gerindra tetap gas pol terus, bisa jadi Jatim nanti memiliki juara baru dalam hal partai politik," kata Baihaki.
Untuk diketahui, survei ARCI dilakukan pada 10-20 Desember 2023 dengan menggunakan metode multistage random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 1.000 responden yang tersebar proporsional di 38 kabupaten/kota Jatim. Survei ARCI memiliki margin of error sebesar 3 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen.
Berikut elektabilitas partai politik di Jatim menurut survei ARCI:
1. PKB 16,8%
2. PDIP 16,2%
3. Gerindra 15,5%
4. Golkar 14,9%
5. Demokrat 8,4%
6. NasDem 6,1%
7. PKS 5,4%
8. PPP 4,9%
9. PAN 4,7%
10. PSI 2,3%
11. PBB 1,5%
12. Perindo 1,3%
13. Hanura 0,5%
14. Gelora 0,2%
15. PKN 0%
16. Partai Buruh 0%
17. Garuda 0%
18. Partai Ummat 0%
Belum menjawab/tidak tahu 1,3%