Perbaiki Gizi Balita lewat Susu Kambing Etawa hingga Sembuhkan Penyakit Lansia

Yanto (70) penderita asma rutin mengkonsumsi susu kambing etawa.
Sumber :
  • Viva Jatim/Madchan Jazuli

Pria dua anak ini mengatakan untuk mempertahankan kualitas, yakni dengan cara karena murni perahan sendiri, sebisa mungkin setelah perah langsung ditangani.

"Kita saring yang sangat lembut itu lalu kita kemas dalam botol secepatnya mungkin harus masuk freezer atau harus bisa beku. Karena susunya berupa murni," tambahnya.

Ia mengemas susu etawa dengan botol kemasan 250 mm dan dijual seharga Rp 10 ribu. Dengan khasiat kandungan yang banyak, dengan harga seperti itu masih layak.

Edy berharap susu yang dihasilkan dari kambing etawa bisa benar-benar memberikan manfaat kepada masyarakat. Bukan hanya peningkatan gizi, melainkan juga sebagai terapi alami dengan mengkonsumsi secara rutin.

Terpisah, Ahli Gizi RSUD dr Soedomo Kabupaten Trenggalek Erna Kartikarini menerangkan bahwa susu kambing etawa dibandingkan dengan susu sapi cukup berbeda. Dimana susu kambing memiliki kandungan kalori dan protein lebih tinggi dibanding susu sapi.

"Kandungan lemak jenuh lebih rendah daripada susu sapi. Sehingga lebih aman dikonsumsi pada orang dengan dislipidemia dibanding susu sapi," terang Erna Kartikarini.

Alumnus Akademi Gizi Malang dan Stikes Surabaya ini menambahkan susu kambinh etawa juga mengandung kandungan kasein yang lebih rendah. Sehingga lebih aman untuk anak-anak yang cenderung alergi susu.