Wayag Ditutup Sementara, Spot Wisata Lain di Raja Ampat Tetap Dibuka

- Istimewa
“Melalui RIDPN ini, pemerintah menetapkan Raja Ampat sebagai model High Quality Sustainable Tourism yang dikembangkan secara terintegrasi, dengan menyeimbangkan aspek ekologi, ekonomi, dan sosial budaya,” jelas Menpar.
Meskipun akses ke Pulau Wayag dan Batangpele tengah ditutup sementara, Menpar menegaskan bahwa Raja Ampat masih memiliki banyak spot wisata lain yang bisa dinikmati wisatawan, seperti Manta Point, Cross Wreck, Cape Kri, dan Blue Magic yang terkenal dengan keindahan bawah lautnya.
Pemerintah, kata Menpar, terus memantau perkembangan situasi secara saksama dan siap mengambil langkah-langkah adaptif, termasuk mendukung peran masyarakat lokal sebagai pilar utama dalam pembangunan pariwisata inklusif dan berdaya tahan.
“Kami ingin menghadirkan pengalaman wisata yang aman, nyaman, dan berkelas dunia, serta memperkuat posisi Raja Ampat di mata wisatawan global,” tutur Widiyanti.