Jalan Evan Dimas dari Timnas ke Lapangan Desa di Tulungagung Demi Mendidik Generasi Muda

Evan Dimas saat melatih anak-anak SSB Saraswati Tulungagung.
Sumber :
  • Madchan Jazuli/Viva Jatim

Pria yang sukses membawa Timnas Indonesia 

BAZNAS Gresik Beri Beasiswa 1000 Pelajar dan Bantuan untuk Pelaku Usaha Kecil

Runner-up Piala AFF 2016 dan Perunggu SEA Games 2017 ini menerangkan bahwa disinggung masa-masa usianya yang masih usia emas, ia enggan menjawab lebih jauh.

Dirinya menegaskan bahwa memilih menentukan untuk menjadi pelatih SSB karena ide-ide semua ini tercetus di Sanggar Saraswati Nuswantara. Kembali lagi, Evan Dimas memiliki keinginan benar-benar melihat kondisi langsung.

Momen Mengerikan saat Driver Ojol Wanita Dibunuh di Sidoarjo, Tergambar di Rekonstruksi

"Menurut saya Sanggar ini memiliki konsep yang luar biasa yang membuka hati saya. Juga membuka wawasan pikiran saya yang selama ini tidak saya dapatkan ketika saya bermain sepakbola," paparnya.

"Seperti halnya mengedepankan etika dan moral bukan hanya teknik dan skill tetapi juga menanamkan etika dan kepada adik-adik," imbuhnya.

Polemik Bendera One Piece Jelang HUT RI ke-88, Ini Kata Ketua Fraksi PKB Jatim

Pria asal Kota Surabaya ini mengaku di Tulungagung melatih sepak bola sudah sekitar 6 bulan sampai 7 bulan. Yaitu di masa ketika ia masih bermain di Persik Kediri.

Disinggung soal gantung sepatu atauvl pensiun dini, Evan Dimas mengaku belum memikirkan hal tersebut. Kendati ada beberapa tawaran dari klub Liga 1 untuk meminangnya.

Halaman Selanjutnya
img_title