Pengunduran Diri Azrul Ananda Ditolak Koperasi Persebaya

Azrul Ananda Persebaya
Sumber :
  • Viva.co.id

Jatim – Niat Azrul Ananda mundur dari CEO Persebaya Surabaya sepertinya akan batal. Sebab, Koperasi Surya Abadi Persebaya pengunduran diri anak dari mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan itu. Alasannya, selama ini Azrul mampu dan berhasil mengembangkan klub berjuluk Bajul Ijo itu.

Laga Klasik Persebaya vs Persija, Uston: Fight untuk 3 Poin

Keputusan itu diambil Koperasi Surya Abadi Persebaya setelah menggelar rapat menanggapi surat pengunduran diri yang diajukan Azrul pada Senin awal pekan ini. “Keputusan yang dihasilkan, yakni menolak pengunduran diri Saudara Azrul dari posisi CEO PT Persebaya Indonesia,” kata Ketua Koperasi Surya Abadi Persebaya Cholid Goromah, Kamis, 22 September 2022.

Dia menjelaskan, tidak ada alasan kuat bagi Koperasi Persebaya untuk menerima permohonan pengunduran diri Azrul. Menurut Cholid, Persebaya justru mampu memberikan manfaat kepada koperasi selama dipimpin Azul. Selain itu, lanjut dia, Azrul juga mampu menyelesaikan dualism di Persebaya, mengangkis Persebaya dari Liga 2 promosi ke Liga 1, dan keberhasilan lainnya. 

Performa Buruk, Bonek Tuntut Persebaya Evaluasi Pemain dan Manajer Tim

Azrul, papar Cholid, juga dinilai bisa memberikan kontribusi ekonomi terhadap Persebaya melalui penjualan merchandise tim. Azrul juga berhasil memberdayakan pemain muda internal menjadi pemain profesional, serta konsisten menyumbang pemain Persebaya ke Timnas Indonesia. 

"Karena itu, dengan tegas kami sampaikan menolak pengajuan maupun keputusan mundur Saudara Azrul dari posisi CEO PT Persebaya Indonesia," tegas Cholid.

Gombau Bikin Letoy Bajul Ijo, Uston Nawawi Pimpin Persebaya Lagi

Keputusan Koperasi Persebaya itu seirama dengan harapan pelatih Persebaya Aji Santoso. Sebelumnya, dia juga berharap Azrul mengurungkan niatnya mundur dari Persebaya. Sama dengan Cholid, mantan pelatih Persela Lamongan itu juga menilai Azrul memiliki kemampuan di bidang manajemen mengelola Persebaya.

Azrul Ananda sebelumnya menyatakan mundur sebagai CEO Persebaya Surabaya setelah evaluasi atas kekalahan Persebaya melawan RANS FC di Liga 1 beberapa waktu lalu. "Saya akan mengundurkan diri dari CEO Persebaya. Semua tanggung jawab, semua tanggungan akan kita selesaikan sebaik mungkin,” katanya pada Jumat pekan lalu.