Lawan Turkmenistan, Shin Tae-yong Tak Galau meski Banyak Pemainnya Absen

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong.
Sumber :
  • Tofan Bram Kumara/Viva Jatim

Surabaya, VIVA Jatim – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengaku tak khawatir dengan kondisi timnya yang banyak ditinggalkan para pemainnya menjelang pertandingan FIFA Friendly Match melawan Turkmenistan di Gelora Bung Tomo Surabaya, Jumat, 8 September 2023.

Menuju Babak Keempat Kualifikasi Piala Dunia, Ketum PSSI Serukan Sportivitas

"Ada pemain cedera saat bermain di liga, ada sekitar 4-5 pemain," kata Shin Tae-yong dalan konferensi pers di Surabaya, Kamis kemarin.

Selain banyak yang absen, pemain yang bisa bertanding juga hanya memiliki waktu sedikit mengikuti sesi latihan. Sebab, setelah melawan Argentina dalam laga yang sama beberapa waktu lalu, para pemain Merah-Putih langsung merumput membela klubnya masing-masing.

Dari 1938 ke 2026: Timnas Indonesia Siap Ukir Sejarah Baru di Piala Dunia

Namun demikian, pelatih asal Korea Selatan itu menegaskan bahwa timnya siap melakoni pertandingan melawan Turkmenistan. "Tidak terlalu khawatir, tapi akan sedikit mengubah formasi tim pada laga besok. Kita tetap fight untuk menang,” ujarnya.

Saat ditanya tentang pembagian waktu melatih antara timnas senior dan Timnas Indonesia U-23 yang saat ini menjalani Training Center (TC) di Solo, Jawa Tengah, untuk turnamen AFC Asian Cup pada 9 September nanti, Shin Tae-yong mengaku tak ada masalah.

Bek Timnas Indonesia Rizky Ridho Diburu Klub Eropa, Venezia FC hingga Oxford United

Kata dia, masih ada staf pelatih dan Shin Tae-yong tetap bisa memantau.

"Hari pertama latihan bersama dengan timnas senior dan hari kedua bersama tim indonesia U-23 yang TC di Solo untuk kualifikasi AFC Asian Cup. Meski begitu selalu mendapat laporan kondisi pemain dari staff pelatih yang menangani saat latihan," kata coach Shin, sapaan akrabnya.

Meski harus bolak balik Surabaya-Solo, tidak menjadi hambatan baginya. Apalagi dengan melihat perkembangan dari timnas Indonesia U-23 yang semakin hari menunjukkan progres yang baik menjadi salah satu kegembiraan tersendiri.

"Ya, tentu perjalanan yang jauh dan tentu capek. Tapi Hati tetap senang dan happy, karena perkembangan tim U-23 sangat bagus dan luar biasa. Dan untuk laga besok, berharap suporter memenuhi stadion Bung Tomo untuk mendukung timnas senior," ungkapnya.

Sementara itu, pemain depan Indonesia, Dendy Sulistyawan, mengaku  sudah melihat karakter permainan Turkmenistan dari rekaman video yang diberikan oleh staf pelatih.

"Dari rekaman itu, kami para pemain sudah bisa menilai cara bermain dari Turkmenistan, jadi tidak ada masalah. Tim Turkmenistan organisasi bagus, kita sudah siap dan mempersiapkan dengan bagus juga," ucapnya.