Mewujudkan Adil Makmur tak Cukup dengan Hafal Pancasila, BPIP: bukan Mantra!

Ilustrasi Pancasila
Sumber :
  • Istimewa

“Program Literasi Keagamaan Lintas Budaya (LKLB) yang dijalankan Institut Leimena dan UIN Sunan Ampel, Surabaya, menjadi cerminan dari dua dimensi Pancasila yaitu bergotong royong dan berkebinekaan global. Program LKLB selama 2,5 tahun telah menjangkau 10.000 guru dari 37 provinsi dan bekerja sama dengan hampir 30 lembaga keagamaan dan pendidikan di Indonesia,” kata Matius Ho.

Sekolah Rakyat di Lamongan Siap Beroperasi 100 Persen

Senior Fellow University of Washington, Chris Seiple, mengatakan Pancasila adalah sebuah visi yang indah, sedangkan LKLB adalah jembatan yang mampu mengkontekstualisasikan dalam kehidupan masyarakat Indonesia. LKLB menyediakan kerangka bagaimana menjumpai orang lain yang berbeda lewat tiga kompetensi, yaitu pribadi, komparatif, dan kolaborasi, serta tiga keterampilan yaitu komunikasi, evaluasi, dan negosiasi.

Presiden International Religious Freedom Secretariat, Nadine Maenza, mengatakan jika kita meyakini bahwa orang dari agama lain adalah ancaman bagi kita, maka perdamaian dan stabilitas akan runtuh. Itulah sebabnya, pendidikan LKLB mampu menghasilkan pemahaman, penerimaan, dan pada akhirnya rasa saling percaya.

Sekolah Orang Tua Hebat, Cara Pemdes Putatlor Gresik Beri Pendidikan di Keluarga

Ketua Tim Kerja Transformasi Pembelajaran Direktorat Guru Pendidikan Dasar, Ditjen Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nita Isaeni, mengatakan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) telah dirasakan manfaatnya oleh para guru, antara lain terciptanya lingkungan belajar yang aman, guru lebih antusias, siswa lebih terbuka, dan terjadi pengembangan karakter, serta proses penyelesaian masalah siswa dan guru melalui kekerasan fisik/verbal telah berkurang digantikan dialog.

Dekan Fakultas Tarbiyah UIN Sunan Ampel, M. Thohir, mengatakan Pancasila memainkan peran penting untuk menciptakan masyarakat inklusif dan kohesif. Pancasila dibangun dari rasa solidaritas sosial antar anggota masyarakat.

Tiga Penerima Beasiswa LPPD Raih Gelar Doktor dari UINSA, Khofifah Sebut Bagian dari Investasi SDM

Artikel ini telah tayang di VIVA.co.id dengan judul BPIP: Pancasila Bukan Mantra, Hafal Lantas Bangsa Jadi Adil dan Makmur