Perjalanan Spiritual dan Keimanan: Makna Peristiwa Isra Miraj yang Luar Biasa

Masjid al-Aqsa
Sumber :
  • Viva

Surabaya, VIVA Jatim – Dalam Islam ada banyak peristiwa penting memiliki makna dan keistimewaan luar biasa. Salah satunya adalah Isra dan Miraj Nabi Muhammad SAW. Dua peristiwa ini berbeda secara teknis, namun sering dikaitkan karena memiliki kesinambungan secara makna. 

Memetik Hikmah Peristiwa Isra Miraj, Pertanda Kebesaran Allah SWT Tak Terbatas

Sebagaimana mafhum diketahui, Isra adalah perjalanan malam Baginda Nabi dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjidil Aqsa di Yerusalem. Kemudian dilanjutkan dengan Miraj, yakni perjalanan dari Masjidil Aqsa menuju langit, yang berakhir dengan pertemuan langsung dengan Allah SWT.

Berikut ini penjelasan makna Isra Miraj Nabi Muhammad SAW, dikutip dari VIVA, Kamis, 23 Januari 2025.

Kasus Suswono di Mata Habib Rizieq: hanya Terpeleset Lidah, Beda dengan Ahok!

1. Makna Isra

Isra secara bahasa berarti perjalanan malam. Dalam konteks peristiwa Isra, perjalanan Nabi Muhammad SAW berlangsung pada malam hari, ketika beliau dibawa oleh Buraq, sebuah hewan yang lebih cepat dari kendaraan biasa, dari Masjidil Haram menuju Masjidil Aqsa. Perjalanan ini bukan hanya sekadar perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan spiritual yang menggambarkan betapa dekatnya Nabi Muhammad dengan Allah SWT.

Maulid Nabi, Menag Yaqut Ajak Masyarakat Teladani Akhlak Rasulullah

Isra menjadi simbol penting karena menunjukkan kekuasaan Allah yang tidak terbatas, yang dapat membawa hamba-Nya dalam sekejap dari satu tempat ke tempat lainnya. Peristiwa ini mengingatkan umat Islam tentang besarnya kekuasaan Allah yang melampaui akal dan logika manusia.

2. Makna Miraj

Halaman Selanjutnya
img_title