Dianggap Mengemis, Istri Indra Bakti Jual Barang-Barang Berharga Demi Pengobatan Suaminya

Jatim – Dunia maya kali ini dihebohkan dengan postingan Aldila Jelita, istri dari Indra Bekti. Mereka mendadak dihujat oleh netizen lantaran pernyataannya untuk menggalang dana demi pengobatan suaminya. 

Diketahui, Indra Bekti sedang menjalani perawatan intensif di rumah sakit Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat pasca menjalani dua kali operasi pada 28 Desember 2022 lalu. Hal itu menyusul Bekti lantaran ditemukan tak sadarkan diri di toilet karena mangalami pendarahan di otak. 

Aldilla menjelaskan jika biaya perawatan Indra Bekti semakin hari semakin membengkak, padahal suaminya tersebut masih membutuhkan perawatan yang cukup lama. 

"Aku mau memberi tahu kalau kami lagi agak berat, kami lagi usahakan banget, kami lagi ingin buka penggalangan dana untuk Mas Indra. Tampaknya, 20 hari ke depan Mas Bekti akan di sini (Rumah Sakit Abdi Waluyo), biayanya sudah sangat besar di hari keempat ini," ungkap Aldilla Jelita kepada awak media di RS Abdi Waluyo pada Sabtu, 31 Desember 2022.

Pernyataan tersebut lantas mendapatkan sorotan dari warganet. Mereka berpendapat jika Aldilla tanpak mengemis kepada artis lainnya. Padahal Indra Bakti masih mempunyai aset, seperti bisnis kue, management, bisnis pakaian, Event organizer, jasa travel hingga sekolah public speaking.

Bahkan netizen membandingkan tindakan penyanyi Denada yang menjual sejumlah asetnya untuk biaya pengobatan putrinya di Singapura, yang didiagnosa kanker beberapa tahun lalu.

Di tengah hujatan yang membanjirinya, ia mengikuti langkah Denada, ia menjual barang-barang berharganya. Seperti menjual dua buah cincin dengan batu permata zamrud hijau miliknya yang kini sudah terjual.

"Sold. Kita bisaa sayang! Yang kalian liat di luar lebih terlihat... tapi yang di dalam taklah tampak," tulis Aldilla Jelita. 

Tak hanya dua buah cincin miliknya, Aldilla juga menjual sling bag berwarna merah.

"Sold...Thank you kalian terbaek... Demi suami tercinta semangat sehat!!!" tulis Aldilla.