Sebagian Dividen Perusahaan BUMN masuk Danantara, Begini Penjelasan Erick Thohir
- Viva
Jakarta, VIVA Jatim – Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) telah menerima sebagian besar dividen perusahaan BUMN. Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir kepada wartawan di kompleks Istana Kepresidenan Kamis, 8 Mei 2025.
“Sudah masuk dananya sebagian besar,” ucap Erick.
Kendati demikian, Erick tak menjelaskan secara rinci terkait jumlah dan sejak kapan dividen tersebut masuk ke Danantara. Ia juga meminta agar hal tersebut ditanyakan ke Menteri Investasi Rosan Roeslani.
"Tanya Pak Rosan," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, Chief Executive Officer (CEO) Danantara, Rosan Roeslani mengatakan, sejumlah aset yang berada di bawah Kementerian Sekretariat Negara bakal dikelola oleh pihaknya, termasuk kawasan Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta.
Dia mengatakan, berdasarkan perhitungan 8 tahun lalu aset GBK tercatat mencapai nilai US$25 miliar, di mana nantinya secara resmi seluruh aset itu akan dikelola oleh Danantara.
"Jadi GBK dan seluruh lokasi yang ada di sini akan dimasukkan ke dalam Danantara, yang nilainya 8 tahun lalu itu sekitar US$25 miliar," kata Rosan di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 28 April 2025.